Manfaat Jalan Kaki 30 Menit Setiap Hari untuk Kesehatan

Ilustrasi Jalan Kaki di Pagi Hari
Sumber :
  • https://www.freepik.com/free-photo/training-wellness-healthy-weight-walking-motion_1235860.htm

Kesehatan, VIVA Bali – Gaya hidup modern yang serba cepat dan penuh kesibukan membuat banyak orang merasa sulit menyediakan waktu untuk berolahraga. Padahal, terdapat satu jenis aktivitas fisik yang sederhana, hemat biaya, dan dapat dilakukan oleh siapa saja tanpa peralatan khusus, yaitu jalan kaki. Hanya dengan meluangkan waktu 30 menit setiap hari, jalan kaki mampu memberikan dampak signifikan terhadap kesehatan tubuh, khususnya dalam menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Sering Loyo dan Nggak Fokus? Ginseng Bisa Jadi Penyelamat

Menurut Dr. Bobby Arfhan Anwar, Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah (Sp.JP) jalan kaki secara rutin termasuk bentuk olahraga ringan yang efektif dan penuh manfaat, asalkan dilakukan secara konsisten dan pada waktu yang tepat. Dr. Bobby Arfhan Anwar, Sp.JP mengatakan “Tidak perlu menunggu waktu luang banyak atau fasilitas olahraga lengkap. Mulailah dari hal yang paling mudah dan bisa dilakukan setiap hari, yaitu jalan kaki. Cukup 30 menit sehari, kamu sudah berinvestasi untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.” 

Waktu Terbaik Jalan Kaki

Dr. Bobby menyarankan agar jalan kaki dilakukan di pagi atau sore hari. Udara pagi memberikan kesegaran dan meningkatkan semangat. Sore hari bermanfaat untuk mengembalikan energi sekaligus menjadi sarana relaksasi setelah seharian beraktivitas.

Mau Turun Berat Badan? Coba 4 Resep Makanan Tinggi Protein Rendah Kalori Ini!

Berjalan kaki pada malam hari tidak direkomendasikan. Tubuh memerlukan waktu istirahat, dan aktivitas fisik seperti jalan kaki di malam hari berpotensi mengganggu ritme tidur alami.

Manfaat Jalan Kaki 30 Menit Setiap Hari bagi Kesehatan

Berikut sejumlah manfaat jalan kaki:

Rekomendasi 4 Obat Diare pada Anak-Anak Hingga Orang Dewasa

1. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Aktivitas ini membantu menstimulasi kerja jantung agar berdetak lebih efisien. Sirkulasi darah menjadi lebih lancar, tekanan darah lebih stabil, serta risiko serangan jantung dan stroke berkurang.

2. Menurunkan Kolesterol Jahat dan Meningkatkan Kolesterol Baik

Tubuh memanfaatkan lemak sebagai sumber energi saat berjalan kaki. Proses ini membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh.

3. Mengontrol Gula Darah

Jalan kaki dapat membantu mengatur kadar gula dalam darah, terutama jika dilakukan setelah makan. Aktivitas ini mempercepat proses penggunaan glukosa oleh otot sehingga menstabilkan gula darah.

4. Membantu Menurunkan Berat Badan

Berjalan kaki selama 30 menit setiap hari bisa membakar hingga 200 kalori. Jumlah ini cukup signifikan untuk mendukung program penurunan berat badan secara sehat.

5. Meningkatkan Kesehatan Mental

Jalan kaki mampu meningkatkan produksi hormon endorfin dan serotonin yang membantu memperbaiki mood dan meredakan stres. Aktivitas ini sangat efektif bagi individu yang mengalami kelelahan mental atau gejala depresi ringan.

6. Menguatkan Sendi, Tulang, dan Otot

Gerakan saat berjalan memperkuat otot tungkai, melindungi persendian, dan menjaga kepadatan tulang. Risiko osteoporosis dan kaku sendi dapat ditekan melalui aktivitas ringan ini.

7. Meningkatkan Kualitas Pernapasan

Otot-otot pernapasan bekerja lebih maksimal saat berjalan. Kapasitas paru-paru meningkat, sehingga tubuh menjadi lebih efisien dalam menyerap oksigen.

8. Meningkatkan Kualitas Tidur

Jalan kaki di siang atau sore hari membantu tubuh merasa lebih rileks dan siap untuk beristirahat pada malam hari. Hindari melakukannya mendekati waktu tidur agar tidak mengganggu pola istirahat.

9. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Rutin berjalan kaki terbukti memperkuat sistem imun. Tubuh menjadi lebih tahan terhadap infeksi ringan seperti flu atau demam.

Tips Agar Jalan Kaki Lebih Efektif

Agar manfaat jalan kaki dapat dirasakan secara optimal, perhatikan beberapa hal berikut ini:

1. Gunakan sepatu yang nyaman dan mampu menopang postur tubuh dengan baik.

2. Pilih rute yang aman, minim kendaraan, dan memiliki permukaan yang tidak licin.

3. Lakukan pemanasan ringan sebelum mulai berjalan untuk menghindari cedera otot.

4. Jaga postur tubuh tetap tegak, pandangan lurus ke depan, dan ayunkan tangan secara alami.

5. Pertahankan kecepatan berjalan pada level sedang hingga cepat agar kerja jantung menjadi lebih efektif.

6. Gunakan aplikasi pengukur langkah atau jam tangan pintar untuk memantau durasi dan jarak tempuh.

Aktivitas sederhana seperti jalan kaki mampu memberikan manfaat besar bagi kesehatan tubuh secara menyeluruh. Meluangkan waktu 30 menit setiap hari dapat memperkuat jantung, menjaga fungsi pembuluh darah, dan meningkatkan kualitas hidup. Pilih waktu yang tepat, jadikan sebagai kebiasaan, dan rasakan perubahan positif yang berlangsung perlahan namun pasti.