Olahraga Pagi vs Sore, Jangan Salah Pilih Waktu Latihanmu!
- https://www.pexels.com/id-id/foto/pria-laki-laki-lelaki-celana-pendek-23224743/
Lifestyle, VIVA Bali – Banyak orang sepakat bahwa olahraga penting untuk menjaga kesehatan tubuh dan mental. Namun, muncul pertanyaan: lebih baik berolahraga di pagi hari atau sore hari? Menariknya, kedua waktu ini ternyata punya kelebihan masing-masing, tergantung pada kebutuhan dan gaya hidup Anda.
Menurut Health.com, olahraga pagi memberi dorongan energi yang signifikan untuk memulai hari. Ketika tubuh masih segar, aktivitas fisik dapat meningkatkan fokus, konsentrasi, serta suasana hati sepanjang hari. Ada pula efek tambahan berupa keteraturan: orang yang rutin berolahraga di pagi hari cenderung lebih konsisten menjaga kebiasaan dibanding mereka yang memilih waktu lain. Hal ini karena olahraga dilakukan sebelum kesibukan atau distraksi muncul. Selain itu, olahraga pagi dapat membantu mengatur ritme sirkadian, yaitu jam biologis tubuh, sehingga kualitas tidur di malam hari bisa lebih baik.
Namun, tidak berarti olahraga sore kalah bermanfaat. GQ mencatat bahwa sore hari adalah saat tubuh berada pada performa fisik terbaik. Suhu tubuh lebih tinggi, otot dan sendi sudah lebih lentur, sehingga risiko cedera lebih rendah. Hormon yang berkaitan dengan performa, seperti testosteron, juga berada pada level optimal. Inilah sebabnya banyak atlet profesional menjadikan sore sebagai waktu latihan utama. Olahraga sore juga bisa menjadi cara efektif untuk melepas stres setelah seharian beraktivitas, sekaligus transisi menuju waktu istirahat.
Di luar perbandingan itu, penting diingat bahwa rutinitas olahraga tidak selalu harus kaku. Jika jadwal Anda padat, fleksibilitas bisa menjadi kunci. Ada orang yang nyaman memulai hari dengan lari singkat di pagi hari, lalu melanjutkan sesi latihan kekuatan di sore hari. Kombinasi ini bisa menjadi solusi untuk meraih manfaat dari kedua sisi sekaligus. Intinya, yang paling realistis adalah menemukan ritme yang cocok dengan keseharian, bukan sekadar mengikuti tren atau aturan umum.
Kalau ditanya mana yang “lebih baik,” jawabannya tidak sesederhana itu. Olahraga pagi unggul dalam hal konsistensi, energi, dan manfaat jangka panjang bagi pola tidur. Sementara itu, olahraga sore lebih unggul dalam performa, kekuatan, dan fleksibilitas tubuh. Pilihan terbaik sangat bergantung pada tujuan pribadi: apakah Anda ingin membangun rutinitas sehat yang konsisten, atau memaksimalkan performa dan kekuatan fisik.
Pada akhirnya, yang terpenting bukanlah jam berapa Anda berolahraga, melainkan bagaimana Anda menjadikannya bagian dari gaya hidup yang berkelanjutan. Baik pagi maupun sore, olahraga tetap memberi manfaat besar bagi tubuh dan pikiran. Jadi, pilihlah waktu yang sesuai dengan ritme hidup Anda, dan yang paling mungkin Anda lakukan secara konsisten.