Bisnis Seaweed Farming Bali, Peluang Ekspor dan Tantangan Perubahan Iklim bagi Petani Nusapenida
Senin, 30 Juni 2025 - 21:38 WIB
Sumber :
- https://mongabay.co.id/wp-content/uploads/2017/05/Petani-rumput-laut-di-Nusa-Penida-menghadapi-tantangan-rebutan-ruang-di-tengah-ancaman-pariwisata-1.jpg
Studi akademik di Jungutbatu, Nusa Penida, menemukan R/C ratio 3,39, tetapi mengidentifikasi penurunan kualitas air dan kerusakan benih sebagai penghambat utama setelah pandemi.
4. Strategi Adaptasi dan Solusi
Baca Juga :
7 Cara Ampuh Usir Kecoa Dari Rumah
Petani mengumpulkan rumput laut segar
Photo :
- https://thebalisun.com/wp-content/uploads/2022/08/Seaweed-Famer-Collects-Seaweed-into-Two-Baskets-In-Nusa-Penida.jpg.webp
1. Diversifikasi Varietas
- Penggunaan benih Kappaphycus alvarezii yang lebih tahan panas saat musim puncak suhu tinggi.
Baca Juga :
Kapan 9 dan 10 Muharam 2025 Tiba dan Apa Saja Keistimewaannya? Simak Penjelasan Lengkapnya
- Co‑cultivation dengan rumput laut lain untuk meningkatkan ketahanan monoculture.
2. Teknologi Sederhana
- Mesin Pengering Tenaga Surya, Meminimalkan risiko hujan saat penjemuran dan menjaga mutu higienis.
- Aplikasi IoT, Sensor suhu dan salinitas untuk memantau kondisi budidaya secara real‑time.
Halaman Selanjutnya
3. Pemberdayaan Komunitas