6 Ritual Sakral Bali yang Jarang Diketahui

Keluarga Bali menuju pura dengan pakaian tradisional
Sumber :
  • https://media.istockphoto.com/id/938016384/photo/showing-traditional-balinese-male-and-female-ceremonial-clothing-and-religious-offerings-as-a.jpg?s=612x612&w=0&k=20&c=

Odalan, Hari Raya Pura yang Kaya Makna

Tumpek Krulut, Simfoni Jiwa Gamelan Bali

Odalan merupakan perayaan hari jadi atau hari raya pura yang dirayakan setiap 210 hari sekali. Setiap pura memiliki jadwal Odalan tersendiri berdasarkan kalender Pawukon Bali. Masyarakat akan memberikan persembahan berupa sesaji, doa dan pertunjukan seni untuk menghormati dewata.

Dengan ribuan pura yang tersebar di Bali, hampir setiap hari terdapat perayaan Odalan di berbagai tempat. Tradisi ini memperkuat ikatan spiritual antara manusia dengan Tuhan serta memelihara warisan budaya leluhur melalui seni dan ritual.

Tumpek Uduh, Festival Hijau untuk Alam

Purnama Sasih Sadha, Tradisi Suci Umat Hindu Bali Memuja Leluhur

tumpek uduh, ritual penghormatan kepada Sanghyang Sangkara

Photo :
  • https://www.facebook.com/helloubud/posts/rahajeng-tumpek-wariga-tradisi-balibangun-kaki-bangun-dadong-bin-selae-lemeng-ga/2658442880898106/

Tumpek Uduh atau festival hijau merupakan ritual penghormatan kepada Sanghyang Sangkara sebagai dewa tumbuhan dan makanan. Masyarakat akan memberikan sesaji kepada pohon-pohon, tanaman dan segala hasil bumi yang memberikan kehidupan.

Arti di Balik Nama Orang Bali, dari Wayan hingga Ketut

Filosofi Tumpek Uduh mengajarkan hubungan harmonis antara manusia dan alam. Ritual ini menunjukkan kesadaran ekologi masyarakat Bali yang telah dipraktikkan berabad-abad sebelum konsep pelestarian lingkungan menjadi isu global.

Halaman Selanjutnya
img_title