Ngaben, Tradisi Bali yang Mengajarkan Perpisahan dengan Penuh Arti
- https://pixabay.com/images/search/upacara%20ngaben/
Lifestyle, VIVA Bali – Kalau lagi di Bali dan dengar ada upacara Ngaben, jangan ragu buat ikut menyaksikan (tentu dengan sopan ya!). Ngaben bukan sekadar upacara kremasi, tapi sebuah prosesi sakral yang penuh makna bagi umat Hindu di Bali.
Ngaben adalah upacara pembakaran jenazah umat HIndu di Bali.Upacara ngaben merupakan suatu ritual yang dilaksanakan untuk mengembalikan roh leluhur ke tempat asalnya.Ngaben dalam Bahasa Bali berkonotasi halus yang sering disebut palebon.Palebon berasal dari kata lebu yang artinya prathiwi atau tanah.Palebon artinya menjadikan prathiwi (abu). Untuk menjadikan tanah itu ada dua cara yaitu dengan cara membakar (ngaben) dan menanam ke dalam tanah (metanem).
Ngaben dipercaya sebagai jalan bagi roh orang yang meninggal untuk kembali ke asalnya, yaitu Tuhan. Karena itu, suasana Ngaben sering kali bukan penuh tangis, tapi justru syahdu dan penuh doa. Musik gamelan, warna-warni hiasan, serta arak-arakan megah bikin upacara ini terasa begitu hidup dan indah.
Bagi wisatawan, menyaksikan Ngaben adalah pengalaman budaya yang nggak akan terlupakan. Kamu bisa lihat bagaimana masyarakat Bali menjaga tradisi dengan penuh hormat sekaligus mengajarkan kita arti perpisahan yang sebenarnya: bukan akhir, tapi perjalanan menuju tempat yang lebih baik.
Nah, kalau kamu liburan ke Bali dan kebetulan ada upacara Ngaben di desa yang kamu kunjungi, coba sempatkan hadir. Pastikan berpakaian sopan, gunakan selendang atau kain, dan ikuti aturan setempat. Dengan begitu, kamu bukan cuma jadi penonton, tapi juga ikut menghargai dan merasakan langsung kearifan lokal Bali.
Jadi, gimana? Siap merasakan pengalaman budaya yang bikin hati adem dan pikiran terbuka lewat Upacara Ngaben?