Festival Pasola, Pesona Tradisi di Sumba Nusa Tenggara Timur
- https://exploresumba.com/id/festival-pasola-pulau-sumba/
Budaya, VIVA Bali – Nusa Tenggara Timur (NTT), khususnya di Pulau Sumba, kini semakin dikenal berkat Festival Pasola yang menarik perhatian wisatawan dari dalam dan luar negeri. Festival ini merupakan tradisi unik yang telah berlangsung selama berabad-abad dan menjadi salah satu ikon budaya Sumba yang memikat.
Sejarah dan Makna Festival Pasola
Pasola berasal dari bahasa lokal yang berarti "pertempuran berkuda" dan merupakan bagian dari upacara adat untuk menandai musim panen dan permohonan keselamatan bagi masyarakat. Dalam festival ini, para pria Sumba berkuda sambil melempar tombak ke arah lawan, sebagai simbol perjuangan dan keberanian. Ritual ini dimaksudkan untuk mengusir bala dan memberi berkah agar hasil panen melimpah.
Pesona dan Daya Tarik Festival
Festival Pasola biasanya diadakan pada bulan Februari dan Maret, di desa-desa adat seperti Kodi dan Lamboya. Suasana festival penuh semangat dengan pertunjukan perang adat yang dilakukan secara berkelompok di lapangan terbuka yang luas. Penonton bisa menyaksikan aksi para pria berkuda berkecepatan tinggi, melempar tombak dengan keberanian tinggi, serta tarian dan musik tradisional yang mengiringi acara tersebut.
Keunikan budaya ini menarik wisatawan asing maupun domestik yang ingin menyaksikan langsung tradisi yang masih lestari dan penuh makna ini. Selain nilai budaya dan sejarahnya, festival ini juga menjadi momen untuk mempererat hubungan sosial dan memperkenalkan kekayaan budaya Sumba ke dunia internasional.