Kemenkes Ungkap 95 Persen Warga RI Kurang Aktivitas Fisik, Picu Risiko Penyakit Berat
- https://www.antaranews.com/berita/5117485/kemenkes-masalah-kesehatan-ckg-didominasi-kurangnya-aktivitas-fisik
Jakarta, VIVA Bali – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan jika kurangnya aktivitas fisik menjadi masalah kesehatan paling banyak ditemukan pada peserta program Cek Kesehatan Gratis (CKG), khususnya di kelompok usia dewasa.
“Pada usia dewasa, itu yang paling banyak masalahnya adalah tingkat aktivitas fisik kurang,” kata Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Kemenkes, Maria Endang Sumiwi, dalam konferensi pers di Jakarta. Kamis 18 September 2025.
Selain itu, kurangnya aktivitas fisik meningkatkan risiko penyakit tidak menular, seperti jantung, stroke, diabetes tipe 2, dan obesitas.
Kemudian, kondisi ini juga berdampak pada kebugaran tubuh, mulai dari melemahnya otot, tulang rapuh, melambatnya metabolisme, meningkatnya stres, menurunnya kualitas tidur, hingga tubuh mudah lelah.
“Kebiasaan beraktivitas fisik itu harus kita bangun kembali, karena 95 persen aktivitas fisik masyarakat Indonesia kurang,” ujar Maria Endang Sumiwi, dilansir dari antaranews.com.
Selain aktivitas fisik yang rendah, masalah kesehatan lain yang juga banyak ditemukan pada kategori dewasa antara lain penyakit gigi, lingkar perut berlebih, obesitas, serta tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Maria Endang Sumiwi menambahkan jika masalah kesehatan yang muncul pada kategori lansia juga tidak jauh berbeda. Aktivitas fisik rendah, penyakit gigi, hipertensi, lingkar perut, dan gangguan kognitif menjadi temuan utama.
