Kayu Ini Lebih Keras dari Baja! Tapi Apa Bisa Kalahkan Ulin dan Jati?

Tegak dan tangguh, Buloke, si pohon terkeras di dunia
Sumber :
  • https://growbilliontrees.com/blogs/tree-stories/australian-buloke-tree=1&_sid=28c50d796&_ss=r

Namun jati memiliki minyak alami yang membuatnya tahan air dan rayap. Itulah mengapa kayu ini sangat populer untuk mebel, kusen, bahkan kapal. Seratnya yang indah dan warna cokelat keemasan membuatnya jadi favorit di industri furnitur.

Awas! Salah Pilih Bahan Tindik, Telingamu Bisa Infeksi Parah!

Kalau dibandingkan, Australian Buloke menang mutlak dalam hal kekerasan. Tapi kekerasan bukan segalanya. Buloke susah diolah, alat cepat rusak, dan tidak cocok untuk proyek konstruksi besar.

Sementara ulin punya kekerasan tinggi dan sangat cocok untuk struktur luar ruangan. Jati mungkin paling lembut di antara ketiganya, tapi justru unggul karena fleksibel dan estetis.

Bahan Jaket untuk Cuaca Panas

Ketiga jenis kayu ini menunjukkan bahwa setiap kayu punya kekuatan masing-masing. Kayu keras seperti Buloke cocok untuk aplikasi yang ekstrem. Ulin lebih ideal untuk ketahanan jangka panjang di lingkungan tropis. Dan jati tetap menjadi primadona untuk furnitur berkualitas dan tahan lama.

Indonesia patut bangga karena memiliki dua jenis kayu unggulan yang mampu bersaing dengan kayu kelas dunia. Tapi di sisi lain, penting untuk mengelola sumber daya hutan dengan bijak agar kayu-kayu ini tetap lestari.

Mau Kaya Mendadak? Sayangnya, Hujan Berlian Cuma Terjadi di Planet Ini

Melestarikan hutan dan menanam kembali pohon-pohon keras seperti ulin dan jati adalah langkah penting. Tidak hanya untuk menjaga ekosistem, tapi juga untuk memastikan generasi mendatang bisa menikmati kekayaan alam Indonesia yang luar biasa ini.