Jangan Asal Lamar! Waspadai Ciri Red Flag Perusahaan di Dunia Kerja

Hindari Perusahaan Redflag Saat Melamar Kerja
Sumber :
  • pexels / Sora Shimazaki

Perusahaan yang profesional biasanya menjabarkan secara spesifik tugas utama, kualifikasi yang dibutuhkan, serta ekspektasi dari posisi tersebut. Ketidakjelasan bisa berujung pada beban kerja berlebihan karena kamu diminta mengerjakan hal di luar tanggung jawabmu.

3. Tidak Ada Informasi Mengenai Budaya Kerja

Trik Jitu Hilangkan Rasa Malas, Nomor 3 Paling Efektif!

Budaya kerja bukan sekadar jargon di profil perusahaan. Ia mencerminkan bagaimana manajemen memperlakukan karyawan, sejauh mana nilai kerja sama dijunjung, dan seperti apa suasana kerja sehari-hari. Ketika perusahaan tidak pernah menyebutkan budaya kerja dalam komunikasi mereka, itu bisa jadi red flag kerja yang harus kamu waspadai.

Lingkungan kerja yang sehat biasanya transparan dalam membagikan nilai-nilai perusahaan. Jika kamu kesulitan menemukan informasi ini di media sosial mereka atau saat sesi wawancara, sebaiknya lebih berhati-hati.

4. Sistem Penilaian Kinerja Tidak Jelas

UMKM Menjadi Pilar Utama Ekonomi Nasional yang Tetap Kuat Saat Krisis

Perusahaan yang sehat akan punya sistem evaluasi kinerja yang jelas dan adil. Sebaliknya, perusahaan red flag cenderung menghindari pembicaraan tentang bagaimana hasil kerjamu akan dinilai. Mereka juga jarang membahas target yang realistis atau feedback yang konstruktif.

Padahal sistem ini penting untuk perkembangan karier dan rasa aman karyawan. Ketika tidak ada kejelasan soal bagaimana kerja kerasmu dihargai, besar kemungkinan kamu hanya akan dimanfaatkan tanpa arah yang jelas.

Halaman Selanjutnya
img_title
Cara Mudah Bedakan Hoaks dan Fakta di Media Sosial