Penting! Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Memberi Hadiah Barang Bekas, Versi Ahli Etika

Pastikan barang thrift yang diberikan masih berkualitas baik
Sumber :
  • https://www.freepik.com/free-photo/festive-still-life-christmas-present-arrangement_20082975.htm

Lifestyle, VIVA BaliBarang thrift merupakan barang bekas yang kondisinya masih layak pakai namun dijual dengan harga lebih murah dari harga sebelum digunakan. Apakah kamu salah satu dari sekian banyak penggemar barang bekas (thrift) yang selalu mengincar pasar loak dan toko barang bekas?

Jangan Asal Sikat Gigi dan Kumur! Ini Tips Dokter Agar Gigi Lebih Sehat

Pernah terpikirkan oleh sebuah ide ingin memberikan kado berupa barang bekas? Pertanyaanya, apakah hal tersebut layak untuk diberikan kepada si penerima? Untuk mengetahui detail penjelasannya dengan jelas, tulisan ini telah dikutip dari sumber laman internasional AOL dengan judul artikel “Is It OK To Give A Thrifted Gift? Here’s What Etiquette Experts Say?”. Langsung aja simak penjelasan berikut ini!

 

Agar Tidak Salah Arah, Pahami Warna Biru dan Hijau Pada Petunjuk Jalan Tol

 

 

Cara Memilih Tanaman yang Baik Agar Tetap Mempesona

Dua orang ahli pakar etika asal Amerika Serikat yakni Alison Cheperdak dan Jacqueline Whitmore memberikan tanggapan soal pembahasan ini. Menurut mereka ada hal yang harus diperhatikan, beberapa di antaranya :

 

 

 

1. Teliti Dulu Bagaimana Ruangan di Rumah Si Penerima

 

Pada kenyataannya, barang-barang seperti seconhand atau bekas bukanlah sesuatu yang bisa dikonsumsi. Kamu perlu tahu terlebih dahulu bagaimana ketersediaan ruang yang ada di rumah si penerima. Pertimbangkan lebih bijak apakah barang tersebut memang perlu di simpan di rumah tersebut. Hanya karena kamu menyukai barang thrift bukan berarti semua orang punya kesamaan yang sama, dan belum tentu mereka juga punya ruang untuk menyimpannya. Hal ini berbeda dengan hadiah umum seperti wine, coklat, makanan, produk mandi, dan lainnya.

 

 

 

2. Barang Harus Disesuaikan dengan Selera Penerima

 

Persis seperti kamu membeli sesuatu yang bukan barang thrift untuk seseorang, kamu pasti ingin hadiahmu disukai oleh orang tersebut. Maka pastikan barang yang kamu pilih untuk diberikan benar-benar sesuai dengan ketertarikannya. Karena menghadiahi seseorang sesuai dengan gaya yang mereka suka bisa menjadi momen berarti, mengesankan, dan menyentuh yang akan dirasakan oleh penerima.

Terlebih lagi, ketika kamu dapat memahami gaya pribadinya orang tersebut, artinya kamu benar-benar memperhatikan dan peduli akan setiap detailnya. Sehingga pastikan sebelum menghadiahi kado dari barang bekas, barang tersebut benar-benar sesuai dengan gaya dan selera yang mereka inginkan dan butuhkan.

 

 

 

3. Tentukan Barang yang Masih Pantas Dipakai

 

Pilihlah kondisi barang thrift yang memang masih dalam kondisi bagus, dan layak untuk diberikan serta masih pantas untuk dipakai. Hal ini penting, agar penerima tidak merasa terganggu dan tersinggung dengan pemberianmu.

 

 

 

4. Hindari Menyatakan Barang Itu Masih Baru

 

Bila hadiah tersebut masih terlhat baru, kamu tidak perlu berbohong untuk mengakui jika barang tersebut masih sangat baru. Kejujuran dalam momen ini sangat penting. Bersikap jujur dan terbuka kepada mereka tentunya dapat menghindari situasi yang akan canggung. Selain itu, untuk membuat mereka terkesan, kamu bisa sebutkan dan tunjukan karakter, keunikan maupun makna yang hanya dimiliki oleh barang tersebut atau arti yang kamu punya dengan maksud memberikan barang itu kepadanya.

 

 

 

5. Pastikan Hadiah Dibungkus dengan Baik

 

Agar barang yang kamu dapatkan ini tetap istimewa, penting untuk tetap memperhatikan penampilan hadiah tersebut. Tak kalah penting, kamu bisa selipkan kartu ucapan yang di dalamnya bisa kamu sampaikan terkait sejarah, cerita atau alasan mengapa kamu memilih dan memberikan barang tersebut untuk mereka. Meskipun didapat dari toko barang bekas atau pasar loak, ahli pakar etika menyarankan bungkusan yang rapih akan membuat hadiah dari barang bekas tetap terlihat elegan, serta menandakan ketulusan hatimu saat memberi barang tersebut.