Apakah Anak Harus Selalu Menurut pada Orang Tua? Begini Menurut Ahli

ilustrasi ibu sedang mengajari anaknya
Sumber :
  • https://www.pexels.com/id-id/foto/wanita

Lifestyle, VIVA Bali – Hubungan antara orang tua dan anak memang unik. Di satu sisi ada rasa hormat yang harus dijaga, di sisi lain anak juga punya hak untuk bersuara dan memilih jalan hidupnya sendiri. Pertanyaan yang sering muncul adalah, apakah anak harus selalu menurut pada orang tua dalam segala hal?

12 Pertanyaan Interview Kerja yang Sering Digunakan dan Cara Menjawabnya

Jawabannya tidak sesederhana ya atau tidak. Banyak faktor yang memengaruhi, mulai dari usia, tingkat kemandirian, konteks keputusan, hingga nilai-nilai keluarga. Artikel ini akan membahas dari berbagai sisi agar kamu bisa menilainya secara bijak.

Rasa hormat tidak berarti patuh buta

Mengapa Banyak Fresh Graduate Gagal di Tahap Interview Kerja?

Rasa hormat pada orang tua penting, tapi bukan berarti harus selalu setuju dengan semua keputusannya. Apalagi jika keputusan itu menyangkut masa depan anak secara langsung, seperti karier, pendidikan, atau pernikahan. Anak berhak berdialog dan mengutarakan pendapat, tanpa dianggap durhaka.

Menurut psikolog keluarga dari Psychology Today, hubungan orang tua dan anak yang sehat dibangun atas dasar komunikasi dua arah. Saat anak merasa didengar, mereka juga lebih terbuka dan tidak menyembunyikan masalah.

Mengapa Banyak Generasi Muda Takut Menikah dan Punya Anak

Anak perlu belajar mengambil keputusan

Orang tua memang lebih dulu hidup, tapi tidak semua keputusan mereka cocok dengan kondisi zaman sekarang. Misalnya, soal pilihan jurusan kuliah atau pekerjaan yang dianggap “aman” tapi tidak sesuai dengan minat anak. Bila anak selalu menurut tanpa berpikir, mereka berisiko kehilangan jati diri.

Halaman Selanjutnya
img_title