Satpol PP Lombok Timur Awasi Dapur Makan Bergizi Gratis, Larang LPG Subsidi 3 Kg
- Amrullah/VIVA Bali
Lombok Timur, VIVA Bali – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lombok Timur menurunkan tim khusus untuk memantau dapur makan bergizi gratis (SPPG) yang masih menggunakan tabung LPG bersubsidi 3 kg. Langkah ini menindaklanjuti instruksi Bupati setempat agar distribusi energi tepat sasaran.
Kasat Pol Lombok Timur, Selamat Alimin, mengatakan pihaknya menurunkan 20 personel untuk mendata 77 dapur MBG di seluruh wilayah.
“Kami ingin memastikan setiap dapur bergizi beralih ke LPG 12 kg agar penggunaan tabung subsidi benar-benar sesuai aturan,” ujarnya, Kamis, 25 September 2025.
Petugas mencatat kebutuhan harian dan stok periodik masing-masing dapur. Pendataan ini dilakukan secara rinci untuk mencegah dapur mana pun terlewat dari pengawasan. Alimin menegaskan bahwa kepatuhan terhadap aturan menjadi fokus utama agar distribusi energi bersubsidi tepat sasaran.
Dalam pemantauan awal, beberapa dapur sudah menggunakan LPG 12 kg. Menurut Alimin, pihaknya memberikan arahan langsung kepada pengelola yang masih memakai tabung subsidi.
“Jika ditemukan pelanggaran, kami memberikan teguran supaya tidak mengulanginya,” jelasnya.
Selain pengawasan, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi. Alimin menambahkan bahwa pengelola dan masyarakat perlu memahami manfaat LPG non-subsidi demi keberlanjutan program dapur makan bergizi gratis.