Waspada! Riasan Mata Bisa Picu Masalah Serius pada Kesehatan Mata
- https://www.pexels.com/photo/person-putting-mascara-on-woman-1383537/
Kesehatan, VIVA Bali – Riasan mata seperti eyeliner, maskara, atau bulu mata palsu memang dapat mempertegas penampilan dan membuat wajah terlihat lebih segar. Namun, di balik manfaat estetikanya, riasan mata menyimpan risiko yang dapat merugikan kesehatan mata, terutama jika digunakan tanpa memperhatikan kebersihan dan cara pakainya.
Dokter Konsultan Senior Oftalmologi SRM Global Hospital, Chennai, Dr. Venkatesan C, mengingatkan bahwa mata merupakan organ yang sangat sensitif.
“Ketika Anda mengaplikasikan eyeliner atau maskara, terutama di garis bulu mata, Anda sebenarnya membuka jalan bagi bakteri, bahan kimia, dan partikel kecil untuk masuk ke lapisan air mata garis pertahanan pertama mata,” ujarnya, dikutip dari Hindustan Times, Rabu, 30 Juli 2025.
Penggunaan riasan mata yang tidak tepat atau jarang dibersihkan bisa memicu berbagai gangguan pada mata, di antaranya:
- Benjolan merah di kelopak mata. Biasanya terjadi akibat kelenjar minyak tersumbat oleh sisa riasan yang tidak dibersihkan dengan benar.
- Mata kering. Partikel kosmetik dapat menyumbat kelenjar meibom yang memproduksi air mata, sehingga mata menjadi kering dan terasa perih.
- Infeksi mata. Kosmetik yang terkontaminasi bakteri atau sudah kedaluwarsa dapat menyebabkan infeksi serius yang ditandai dengan kemerahan, bengkak, atau gatal.
- Reaksi alergi. Produk yang mengandung alergen seperti eyeliner glitter, pensil mata, atau lem bulu mata palsu bisa memicu iritasi.
- Rontoknya bulu mata. Penggunaan maskara berlebihan dan pelentikan bulu mata dengan alat panas secara berulang dapat merusak folikel bulu mata.
Produk riasan mata yang tahan air memang populer karena lebih awet, tetapi residunya sulit dihilangkan. “Untuk membersihkannya, orang cenderung menggosok area mata dengan keras, yang dapat menyebabkan iritasi dan kerusakan pada bulu mata,” jelas Venkatesan.
Ia juga menegaskan bahwa kosmetik berlabel “natural” atau “organik” tidak selalu lebih aman untuk mata. “Produk-produk ini tetap bisa menimbulkan iritasi jika digunakan dengan cara yang salah,” tegasnya.
Agar tetap tampil cantik tanpa mengorbankan kesehatan mata, Venkatesan memberikan beberapa tips penting:
- Pilih pembersih riasan mata yang mengandung kombinasi minyak dan air agar residu make up terangkat sempurna.
- Hindari mengaplikasikan riasan di garis air mata atau sudut dalam mata.
- Ganti produk riasan mata setiap tiga bulan sekali untuk menghindari kontaminasi bakteri.
- Jangan berbagi kosmetik mata dengan orang lain, bahkan keluarga atau teman dekat.
- Bersihkan kuas dan aplikator make up setidaknya seminggu sekali.
“Riasan mata memang dapat mempercantik penampilan, tetapi jangan sampai mengabaikan kesehatan mata. Dengan kebiasaan yang tepat, Anda bisa tetap tampil memukau sekaligus menjaga kesehatan mata,” tutup Venkatesan.