Rahasia Menyimpan Alpukat Agar Tetap Hijau dan Segar
- https://www.express.co.uk/life-style/food/2064434/you-storing-your-avocados-wrong/amp
Lifestyle, VIVA Bali – Pernah nggak kamu beli alpukat matang tapi belum sempat dimakan? Saat dibuka beberapa hari kemudian, warnanya sudah menghitam dan rasanya pun jadi kurang segar. Nah, ada trik sederhana tapi ampuh banget buat kamu yang sayang banget kalau harus buang-buang alpukat. Ini tips berdasarkan pengalaman nyata yang bisa kamu coba sendiri di rumah!
Kenapa Alpukat Cepat Menghitam?
Alpukat mengandung enzim yang bereaksi dengan oksigen di udara, menyebabkan perubahan warna menjadi coklat kehitaman. Proses ini disebut oksidasi. Walau tidak berbahaya untuk dikonsumsi, tampilan alpukat yang menghitam tentu kurang menggugah selera, kan?
Berikut langkah-langkah menyimpan alpukat matang supaya tetap segar dan tidak cepat menghitam:
1. Rendam dengan Air Matang
Pastikan kamu merendam alpukat menggunakan air matang (bisa air minum atau air yang telah direbus). Jangan pakai air mentah karena bisa memicu kontaminasi bakteri dan mempercepat pembusukan.
2. Simpan di Kulkas, Bukan Freezer
Setelah direndam, simpan alpukat di dalam kulkas, tepatnya di bagian chiller. Hindari freezer karena bisa merusak tekstur alpukat dan membuatnya menjadi terlalu lembek atau bahkan berair saat dicairkan.
3. Pastikan Terendam Sempurna
Alpukat harus benar-benar terendam dalam air. Jika ada bagian yang tidak terendam, maka bagian tersebut tetap bisa berubah warna.
4. Tutup Ujung Alpukat
Ujung alpukat yang terbuka bisa cepat teroksidasi. Jadi, pastikan bagian tersebut tertutup air atau bisa juga ditutup dengan plastik wrap agar tetap segar.
Tips Tambahan
1. Gunakan wadah kedap udara jika memungkinkan.
2. Ganti air rendaman setiap 1–2 hari untuk mencegah lendir dan bau.
3. Gunakan alpukat maksimal 3 hari setelah disimpan dengan cara ini agar kualitasnya tetap prima.
Rendaman air berfungsi sebagai penghalang antara alpukat dan oksigen di udara. Ditambah suhu dingin dari kulkas, proses oksidasi pun jadi sangat lambat. Hasilnya? Alpukatmu tetap hijau, segar, dan siap dinikmati kapan pun!
