Menulis Jurnal Bisa Jadi Kebiasaan Positif untuk Kesehatan Mental

Lifestyle, VIVA Bali – Journaling atau menulis jurnal telah menjadi kebiasaan yang semakin populer di tengah gaya hidup modern. Aktivitas ini tidak hanya digunakan sebagai media ekspresi diri, tetapi juga terbukti memberi dampak positif terhadap kesehatan mental. Dengan menuangkan pikiran dan perasaan ke dalam tulisan, seseorang dapat memahami dirinya lebih baik serta meredakan tekanan batin.

 

Journaling bisa membantu mengelola stres dan emosi yang sulit dikendalikan. Ketika seseorang terbiasa mencatat pengalaman hariannya, ia akan lebih sadar terhadap apa yang sedang dirasakan dan kenapa hal itu muncul. Kesadaran ini bisa menjadi langkah awal untuk menghadapi masalah secara lebih tenang dan terstruktur.

 

Menulis jurnal juga dapat meningkatkan fungsi otak dalam mengatur emosi dan fokus. Melalui kebiasaan ini, kita melatih diri untuk lebih peka terhadap pola pikir dan respons terhadap situasi sehari-hari. Tidak hanya itu, journaling juga dikaitkan dengan peningkatan kualitas tidur, penurunan gejala depresi ringan, dan peningkatan rasa syukur.

 

Tidak ada aturan baku dalam melakukan journaling. Ada yang memilih menulis secara bebas setiap pagi, ada pula yang fokus pada momen-momen sulit saja. Beberapa orang juga menggunakan format seperti bullet journal, gratitude journal, atau art journal sesuai dengan kebutuhan pribadi.

 

Yang terpenting, journaling dilakukan secara konsisten dan jujur terhadap diri sendiri. Dengan cara ini, aktivitas menulis tidak hanya menjadi rutinitas biasa, tetapi juga alat refleksi diri yang efektif untuk menjaga kesehatan mental dan kesejahteraan emosional dalam jangka panjang.