Cegah Diabetes Hingga Sembelit, Berikut 6 Manfaat Lidah Buaya!
- https://www.pexels.com/photo/green-aloe-vera-plants-1840270/
Kesehatan, VIVA Bali – Dikutip dari laman resmi Pemerintah Kabupaten Badung, lidah buaya atau yang dikenal dengan nama “Aloe Vera” memiliki nama lain sebagai “Tanaman Ajaib” dan “Tanaman Penyembuh”. Tanaman yang menyimpan kandungan mineral, enzim, antioksidan beserta vitamin a, vitamin c, hingga vitamin e, kerap menjadi bahan pelembab alami bagi kulit kering. Dilengkapi dengan beragam manfaat lainnya, Dinas Kesehatan Pemerintah Depok membeberkan kegunaan lain dari lidah buaya, diantaranya adalah :
1. Menjadi Obat diabetes
Dalam kasus penyakit diabetes, lidah buaya berpengaruh menurunkan kadar gula darah. Dengan mengkonsumsi tanaman ini setiap hari, dapat menurunkan kadar gula darah penderita diabetes tipe 2.
2. Mencegah Sembelit
Diperkaya dengan kandungan antrakuinon, lidah buaya dapat menjadi obat pencahar alami untuk melunakkan tinja dalam mengatasi masalah sembelit atau susahnya buang air besar.
Hal itu disampaikan oleh Dinas Kebudayaan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta di laman resminya.
3. Sebagai Obat Jerawat
Mengandung asam salisilat dan senyawa antiseptik dalam lidah buaya. Sehingga mampu membunuh bakteri penyebab jerawat. Dengan mengoleskan gel lidah buaya di pagi dan sore hari, diperkirakan mampu mengurangi jerawat hingga 35 persen, bersamaan dengan obat jerawat yang juga perlu dioleskan.
4. Menyembuhkan Luka
Banyak penelitian yang dilakukan, jika lidah buaya dapat menjadi obat alami penyembuh luka dibandingkan salep biasa yang telah diresepkan untuk kasus luka bakar ringan. Mengoleskan gel atau krim, bisa mempercepat proses penyembuhan luka bakar dengan derajat ringan serta melembabkan kulit kering dan terbakar akibat sinar matahari.
5. Meredakan Gatal dan Ruam pada Kulit dan Mulut
Melakukan kumur-kumur sebanyak 3 kali sehari selama 3 bulan dengan obat kumur mulut yang mengandung lidah buaya di dalamnya, dapat membantu mengurangi ruam dan gatal pada mulut. Hal lainnya, dengan mengoleskan lidah buaya sebanyak 2 kali dalam 2 bulan pada kulit, dapat memberikan khasiat lain yang tak kalah penting, berupa berkurangnya rasa gatal dan ruam pada kulit.
6. Membantu Melawan Virus Herpes
Sifatnya yang alami untuk melembabkan kulit. Lidah buaya berpengaruh memberikan efek penyembuhan pada luka di bibir, akibat cold sore atau luka yang timbul dari virus herpes simpleks.
Informasi resmi dari Dinas Kesehatan Kota Palangkaraya, menyebutkan terdapat efek samping dan larangan mengkonsumsi lidah buaya bagi sebagian orang.
Efek Samping Lidah Buaya
Jika lidah buaya dikonsumsi dengan jumlah besar, akan memberikan efek buruk seperti :
- Sakit perut dan kram.
- Munculnya penyakit diare dan masalah ginjal.
- Berat badan menurun dan melemahnya otot.
- Gangguan pada jantung.
- Bisa menyebabkan darah pada urine.
Waspada! Lidah Buaya Tidak Dapat dikonsumsi oleh Semua Orang.
Beberapa kondisi serta kriteria yang dilarang untuk mengkonsumsi lidah buaya, antara lain :
1. Anak-anak di bawah umur 12 tahun.
Karena bisa menyebabkan sakit perut, kram, atau diare. Dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
2. Ibu hamil dan menyusui
Diduga dapat mengalami risiko keguguran dan lahirnya anak dengan kondisi yang cacat.
3. Menjelang operasi
Hal tersebut, dapat mengurangi kadar gula darah yang dapat mengganggu pasien selama dan setelah operasi.
4. Penderita wasir
Dapat memperburuk kondisi penderita wasir.
5. Penderita ginjal
Dapat memperparah kondisi gagal ginjal yang dialami, jika mengkonsumsi lateks lidah buaya secara berlebih.
6. Memiliki masalah dalam usus
Mampu meningkatkan iritasi dan memperburuk kondisi penyakit di dalam usus.