Ini Dia Tradisi yang Mirip Santet di Berbagai Dunia
- https://www.pexels.com/id-id/foto/wanita-perempuan-kaum-wanita-kostum-10936705/
Tradisi, VIVA Bali –Banyak orang mengenal santet sebagai bagian dari budaya mistis di Indonesia. Namun, tahukah kamu bahwa praktik serupa ternyata juga ada di berbagai belahan dunia? Dari tradisi santet lokal hingga ritual kuno yang berkaitan dengan praktik perdukunan dan sejarah sihir dunia, fenomena ini sudah ada sejak ribuan tahun lalu. Masing-masing negara punya versi dan cara tersendiri, yang sering kali dipengaruhi oleh kepercayaan masyarakat setempat.
Voodoo di Afrika yang mendunia
Salah satu bentuk voodoo Afrika dikenal sebagai praktik spiritual yang memadukan doa, mantra, dan ritual simbolis. Bagi sebagian orang, voodoo hanyalah bagian dari sejarah sihir dunia, tetapi bagi masyarakat Afrika Barat, voodoo adalah bagian penting dari identitas dan kepercayaan masyarakat. Tidak hanya soal mistis, voodoo juga dipakai untuk penyembuhan atau melindungi diri dari roh jahat. Meski kerap dikaitkan dengan hal gelap, voodoo sebenarnya punya banyak variasi praktik.
Obeah di Karibia
Obeah adalah salah satu praktik perdukunan yang berkembang di Jamaika dan beberapa wilayah Karibia. Konsepnya mirip dengan tradisi santet di Asia, di mana ada penggunaan benda tertentu untuk melukai atau melindungi seseorang. Obeah erat kaitannya dengan kepercayaan masyarakat yang diwariskan dari nenek moyang Afrika yang dibawa ke Karibia pada masa kolonial.
Witchcraft di Eropa
Di Eropa, praktik sihir dikenal dengan istilah witchcraft. Pada abad pertengahan, banyak orang yang dituduh melakukan praktik perdukunan dan berakhir dihukum mati. Sejarah sihir dunia mencatat bagaimana perburuan penyihir di Eropa menimbulkan ketakutan besar dalam masyarakat. Padahal, sebagian besar hanya melakukan ritual kecil atau pengobatan tradisional. Fenomena ini menunjukkan betapa kuatnya pengaruh kepercayaan masyarakat pada masa itu.
Shamanisme di Siberia
Shamanisme berkembang di wilayah Siberia dan Asia Tengah. Praktik ini lebih banyak digunakan untuk penyembuhan, tapi dalam beberapa catatan juga digunakan untuk mengutuk atau memberikan efek buruk pada orang lain. Shaman dipercaya mampu berhubungan langsung dengan dunia roh, mirip dengan konsep tradisi santet di Asia Tenggara. Hingga kini, shamanisme masih dipraktikkan di komunitas tertentu dan dianggap bagian dari sejarah sihir dunia.
Praktik Santet di Asia Tenggara
Selain Indonesia, tradisi santet juga dikenal di negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Filipina. Bentuknya bisa berbeda, ada yang menggunakan boneka, benda tajam, atau bahkan mantra tertentu. Sama seperti voodoo Afrika, praktik ini lahir dari kombinasi kepercayaan masyarakat dan budaya lokal yang masih bertahan hingga sekarang.
Dari voodoo hingga witchcraft, fenomena tradisi santet dan praktik perdukunan menunjukkan bahwa manusia di berbagai belahan dunia selalu mencari cara untuk menjelaskan hal-hal yang sulit dimengerti. Apakah itu sekadar mitos atau bagian dari sejarah sihir dunia, jelas bahwa setiap budaya punya caranya sendiri dalam menghadapi misteri kehidupan.