Bulog Bantah Isu Beras Busuk, Pastikan 3,9 Juta Ton Stok Aman Konsumsi
- https://www.antarafoto.com/id/view/2366697/menko-pangan-tinjau-gudang-bulog-di-jakarta
Jakarta, VIVA Bali –BULOG menepis isu beras busuk yang ramai beredar. Dengan stok 3,9 juta ton, sebanyak 99,9 persen di antaranya dipastikan layak konsumsi, higienis, dan terjaga mutunya lewat pengawasan ketat serta uji laboratorium.
Perum BULOG menegaskan bahwa seluruh stok beras yang mereka kelola aman, layak konsumsi, dan memenuhi standar kualitas.
Klarifikasi ini disampaikan menyusul isu yang berkembang mengenai kualitas beras BULOG di pasaran.
Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum BULOG, Suyamto, menyebutkan bahwa saat ini BULOG menguasai stok beras sebanyak 3,9 juta ton.
Dari jumlah itu, sekitar 2,95 juta ton atau 75 persen merupakan hasil pengadaan dalam negeri, sementara sisanya berasal dari pengadaan luar negeri berdasarkan penugasan pemerintah pada 2024.
“Dari total stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang kami kelola, ada sebagian kecil yang harus direproses agar kualitasnya terjaga. Jumlahnya sangat kecil, kurang dari 0,1 persen dari total stok,” jelas Suyamto dalam keterangan resmi yang diterima bali.viva.co.id.
Menurut Suyamto, reproses merupakan langkah perbaikan standar agar beras tetap layak konsumsi dan dapat segera disalurkan.
BULOG memiliki prosedur pemeliharaan stok yang ketat melalui sistem Pengelolaan Hama Gudang Terpadu (PHGT).
Proses itu mencakup spraying pencegahan hama, fumigasi jika ada indikasi serangan hama, hingga monitoring harian kondisi gudang dan lingkungannya.
Selain itu, uji laboratorium juga dilakukan secara berkala.
“Semua beras yang disalurkan untuk program pemerintah, baik Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) maupun Bantuan Pangan (Banpang), selalu melewati pemeriksaan kuantitas dan kualitas sebelum dikemas ulang,” tambah Ahmad Rizal Ramdhani, Direktur Utama Perum BULOG.
Untuk memastikan keamanan pangan, BULOG bekerja sama dengan laboratorium terakreditasi nasional.
Pengujian terakhir pada Agustus 2025 di Laboratorium PT Saraswanti Indo Genetech dan PT Sucofindo menunjukkan bahwa beras BULOG masih memenuhi persyaratan kelayakan konsumsi sesuai standar yang berlaku.
Ahmad Rizal menegaskan bahwa BULOG berkomitmen menjaga pasokan pangan strategis agar tetap tersedia, terjangkau, dan bermutu.
“Kepercayaan masyarakat adalah prioritas kami. Stok beras yang ada di gudang BULOG selalu kami pastikan dalam kondisi baik,” tegas Ahmad Rizal.
Sebagai BUMN pangan, BULOG mendapat mandat pemerintah menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan nasional.
Dengan stok 3,9 juta ton yang kini tersedia, BULOG optimistis bisa terus memenuhi kebutuhan masyarakat sekaligus menjaga daya beli.
“Komitmen kami jelas, menjaga agar beras yang dikelola tetap higienis, aman, dan berkualitas. Dengan begitu, masyarakat tidak perlu khawatir dengan isu yang beredar,” tutup Ahmad Rizal.