Barista Asal Bali Bryan Masga Bakal Usung Tema Kartun dalam Kompetisi Latte Art di Swiss
- Maha Liarosh/ VIVA Bali
Menurutnya, wakil Indonesia belum pernah masuk sebagai juara dalam kompetisi World Latte Art Championship. Meski, dalam setiap musim kompetisi Latte Art dunia, negara di Asia menjadi langganan juara dunia.
“Target saya masuk top 6, doakan bisa mencapai posisi itu,” ujarnya.
Selama proses latihan, dia mengatakan memilih tema kartun untuk seni Latte Art yang akan dibuat. Ia menyiapkan beberapa karakter kartun dari film Lion King maupun Garfield. Dalam kompetisi itu, penyelenggara tidak memberikan batasan tema.
“Saya memilih sendiri tema yang akan dibuat, tidak ada ketentuannya dalam kompetisi ini,” kata Bryan.
Perjalanan Bryan di kompetisi nasional dimulai di tahun 2022. la mengikuti kompetisi Latte Art Liga Surabaya. Kemudian, berlanjut ke tingkat regional di Yogyakarta hingga ke tingkat Nasional di Jakarta. Di tahun tersebut, Bryan belum berhasil menjadi juara.
Sementara, untuk menghadapi kompetisi itu Bryan menggandeng pemenang Indonesia Latte Art Champion 2024 Sthira Yabin sebagai mentor. Dalam kejuaraan dunia, keberadaan tim memberikan dampak besar dan menjadi penentu kemenangan.
Yabin menjelaskan, dirinya banyak berbagi pengalaman kepada Bryan untuk menghadapi kompetisi Latte Art musim ini. Seperti diketahui, Sthira Yabin pernah mewakili Indonesia untuk kejuaraan dunia namun harus kandas.