Punya Maag tapi Ingin Tetap Ngopi? Ini Solusinya
Selasa, 8 Juli 2025 - 11:56 WIB
Sumber :
- https://stonestreetcoffee.com/blogs/brooklyn-coffee-academy/the-history-of-coffee
Lifetsyle, VIVA Bali – Bagi sebagian orang, menyeruput kopi di pagi hari sudah jadi kebiasaan yang tak bisa dilewatkan. Namun, bagi yang memiliki masalah lambung seperti maag atau GERD, minum kopi sering dianggap sebagai pemicu kambuhnya gejala. Padahal, dengan cara yang tepat, minum kopi tetap bisa dinikmati tanpa bikin perut mual atau nyeri.
Mengapa Kopi Sering Dituding Menyebabkan Masalah Lambung?
Kandungan kafein dalam kopi memang bisa merangsang produksi asam lambung, apalagi jika dikonsumsi dalam keadaan perut kosong. Bagi mereka yang sensitif, hal ini bisa menimbulkan sensasi perih, mual, bahkan heartburn. Namun, bukan berarti kopi harus dihindari sepenuhnya.
Tips Aman Minum Kopi agar Tidak Mengganggu Lambung
1. Hindari minum kopi saat perut kosong
Dikutip dari Alodokter, sebaiknya kopi dikonsumsi setelah makan. Minum kopi dengan perut kosong dapat meningkatkan risiko iritasi lambung, terutama bagi penderita gangguan pencernaan.
2. Pilih kopi yang rendah keasaman (low-acid coffee)
Beberapa jenis kopi memiliki kadar asam yang lebih rendah, sehingga lebih bersahabat untuk lambung. Kopi arabika umumnya lebih ringan dibanding robusta.
3. Hindari penggunaan pemanis dan krimer berlebihan
Tambahan seperti gula, susu kental manis, atau krimer non-dairy bisa memperparah iritasi lambung. Lebih baik konsumsi kopi hitam dengan sedikit gula atau susu rendah lemak jika perlu.
4. Batasi jumlah konsumsi
Cukup 1–2 cangkir kopi per hari. Terlalu banyak kafein bisa membuat tubuh gelisah, jantung berdebar, dan memperburuk gejala asam lambung.
5. Perhatikan waktu konsumsi
Hindari minum kopi terlalu sore atau malam karena bisa mengganggu pola tidur, yang pada akhirnya memengaruhi kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan.
Jadi, Boleh Minum Kopi?
Boleh, selama tahu batas dan cara yang tepat. Kopi bukan musuh, tapi bisa jadi sahabat jika dikonsumsi dengan bijak. Jika kamu memiliki riwayat maag atau GERD, konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui batas aman konsumsi kafein harianmu.
