Pasola Sumba, Pertarungan Spektakuler Naik Kuda Bikin Deg-degan!
- https://exploresumba.com/wp-content/uploads/2023/03/Pasola-Festival-Sumba-Island-Indonesia-Explore-Sumba-island.jpg
Tradisi, VIVA Bali –Di pulau Sumba, ada tradisi yang bukan sekadar pertunjukan, tapi perpaduan antara ritual leluhur, simbol kesuburan, dan keberanian — Pasola. Di tengah lapangan luas, para penunggang kuda saling beradu dalam kekompakan dan adu lontar lembing kayu, sambil mengejar berkah hujan dan panen yang baik.
Apa Itu Pasola?
Pasola adalah festival tahunan di Sumba yang melibatkan duel antar kelompok penunggang kuda. Mereka menunggang kuda dengan kecepatan tinggi dan melempar lembing kayu ke arah lawan. Walau tampak keras, lembingnya tidak tajam—tetapi pertarungan tetap membawa aura adrenalin tinggi.
Pasola digelar setiap tahun pada Februari atau Maret, di wilayah Sumba Barat dan Sumba Barat Daya. Waktu pelaksanaannya ditentukan berdasarkan kemunculan Nyale, cacing laut yang dipercaya membawa berkah panen. Begitu Nyale muncul di pesisir pantai, masyarakat tahu bahwa saatnya Pasola dimulai menandai pergantian musim sekaligus awal kehidupan baru di tanah Sumba.
Para peserta Pasola tampil gagah dengan pakaian adat khas dan menunggang kuda tanpa pelana. Mereka beradu lempar lembing di padang luas dengan kecepatan tinggi, menciptakan pemandangan dramatis yang menegangkan sekaligus memukau. Darah yang tumpah dalam prosesi ini bahkan dipercaya membawa kesuburan bagi bumi Sumba simbol bahwa setiap pengorbanan akan berbuah kehidupan.
Kini, Pasola bukan sekadar ritual adat, tapi juga daya tarik wisata budaya yang spektakuler. Banyak wisatawan lokal hingga mancanegara datang ke Sumba untuk menyaksikan langsung keberanian para penunggang kuda ini. Tradisi ini menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki kekayaan budaya yang bukan hanya indah secara visual, tapi juga sarat makna spiritual dan sosial.
Kapan dan Di Mana Bisa Menyaksikan Pasola?