Pilih Kopi Sesuai Karaktermu, Arabika yang Halus atau Robusta yang Kuat
- https://www.istockphoto.com/id/foto-foto/robusta
Sebaliknya, Robusta menawarkan rasa yang lebih kuat, kasar, dan pahit. Aromanya cenderung bersifat earthy (tanah), kayu, atau bahkan menyerupai karet jika diproses dengan kurang tepat (Perfect Daily Grind, 2024-01-27). Namun, banyak pecinta espresso justru menyukai karakter Robusta karena mampu memberikan crema yang tebal dan rasa pahit yang kuat, cocok untuk campuran kopi-kopi Italia seperti espresso dan ristretto.
Biji Kopi Arabica dan Robusta Berbeda Penyajiannya
- https://www.istockphoto.com/id/foto-foto/robusta
3. Kandungan Kafein dan Efeknya
Salah satu perbedaan signifikan antara Arabika dan Robusta adalah kandungan kafeinnya. Robusta memiliki kandungan kafein hampir dua kali lipat lebih tinggi dibanding Arabika. Robusta mengandung sekitar 2,2% hingga 2,7% kafein, sementara Arabika hanya mengandung sekitar 1,2% hingga 1,5% (Healthline, 2023-09-10).
Kafein bukan hanya memengaruhi tingkat stimulasi pada tubuh, tetapi juga berdampak langsung pada rasa. Kafein memiliki rasa pahit alami, sehingga semakin tinggi kandungan kafein, semakin kuat rasa pahit pada kopi (National Coffee Association, 2024-03-01). Selain itu, kandungan kafein yang tinggi juga berfungsi sebagai perlindungan alami bagi tanaman Robusta terhadap hama, membuatnya lebih tangguh di alam liar (World Coffee Research, 2023-07-22).
Dari sisi konsumen, Arabika cenderung lebih ramah bagi orang yang sensitif terhadap kafein. Jika Anda ingin menikmati beberapa cangkir kopi dalam sehari tanpa merasa gelisah atau susah tidur, Arabika mungkin pilihan yang lebih tepat.