Tradisi Bakar Batu Papua, Ritual Kebersamaan dan Syukur

Tradisi Bakar Batu Papua
Sumber :
  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Bakar_Batu#/media/Berkas%3ABarapen_Ceremony_Baliem_Valley.jpg

Lifestyle, VIVA Bali – Bakar Batu adalah tradisi adat masyarakat pegunungan di Papua, khususnya suku Dani, Lani, dan beberapa suku lain. Tradisi ini merupakan cara memasak bersama dengan menggunakan batu yang dipanaskan hingga membara. Namun, Bakar Batu tidak hanya sekadar cara memasak, melainkan juga ritual adat penuh makna yang menjadi simbol kebersamaan, persaudaraan, dan rasa syukur.

Tradisi Wor, Warisan Sakral Orang Biak Papua yang Penuh Makna

Sejarah dan Latar Belakang Bakar Batu

Tradisi Bakar Batu sudah dilakukan sejak ratusan tahun lalu oleh masyarakat Papua. Upacara ini biasanya dilaksanakan pada momen-momen penting, seperti perayaan panen, penyambutan tamu kehormatan, pesta pernikahan, atau bahkan acara perdamaian antar-kelompok.

Sasi, Tradisi Leluhur Papua untuk Kehidupan dan Konservasi Berkelanjutan

Bagi masyarakat Papua, Bakar Batu adalah identitas budaya yang diwariskan leluhur. Ritual ini juga mengajarkan pentingnya gotong royong, karena semua orang dalam kampung ikut berpartisipasi.

Prosesi Tradisi Bakar Batu

Lompat Batu Nias Tradisi Suku Nias, Simbol Pemuda Dianggap Dewasa!

Mengumpulkan Batu dan Kayu

Batu kali yang keras dikumpulkan dari sungai atau pegunungan. Batu ini dipanaskan dengan api besar hingga membara, sehingga mampu digunakan untuk memasak.

Halaman Selanjutnya
img_title