5 Cara Mudah Mengecek Telur Masih Segar atau Sudah Busuk

Gaya Hidup, VIVA Bali –Telur merupakan salah satu bahan makanan yang hampir selalu ada di setiap rumah keluarga Indonesia. Selain praktis, telur juga menjadi bahan dasar berbagai menu, mulai dari masakan sederhana hingga kue dan camilan. Namun, menyimpan telur terlalu lama bisa membuat kita ragu, apakah telur tersebut masih segar atau sudah tidak layak konsumsi? 

 

Mengonsumsi telur busuk bukan hanya merusak cita rasa masakan, tetapi juga dapat berdampak buruk pada kesehatan keluarga. Karena itu, penting untuk mengetahui cara mengecek kesegaran telur sebelum digunakan. Berikut adalah lima cara sederhana untuk mengecek telur masih segar atau sudah busuk. 

 

1. Menggunakan Sinar Senter 

 

Cara pertama yang praktis adalah dengan menyenter telur. Cukup gunakan senter atau cahaya lampu terang untuk melihat isi dalamnya tanpa memecahkan cangkang. 

 

-       Telur segar: bagian dalam tampak jernih dan kuning telurnya terlihat kencang.

 

-       Telur busuk: tampak buram, keruh, dan biasanya terlihat pergerakan atau gumpalan di dalamnya. 

 

Teknik ini sering digunakan oleh penjual telur untuk memeriksa kualitasnya. 

 

2. Mencium Aroma Telur 

 

Telur busuk memiliki bau menyengat seperti belerang yang khas. Anda bisa mencium langsung bagian luar telur, atau jika masih ragu, buat sedikit retakan di cangkangnya lalu hirup aromanya. 

 

-       Telur segar: bau amis ringan yang wajar.

 

-       Telur busuk: bau busuk tajam yang langsung tercium meski belum dipecahkan sepenuhnya. 

 

3. Menggoyang dan Mendengarkan Suaranya 

 

Metode sederhana lainnya adalah menggoyang atau mengocok telur di dekat telinga, dengarkan suara pegerakan telur didalam. 

 

-       Telur segar: tidak menimbulkan suara karena bagian dalamnya masih padat dan utuh.

 

-       Telur busuk: terdengar seperti cairan bergoyang di dalam botol, tanda isinya sudah encer akibat proses pembusukan. 

 

4. Memeriksa Cangkang Telur 

 

Perhatikan kondisi cangkang sebelum digunakan. Jika ada bercak lengket atau noda jamur, kemungkinan telur sudah tidak layak konsumsi. 

 

Bila masih ragu, pecahkan telur di wadah terpisah sebelum mencampurnya ke masakan. Jika terdapat bercak hijau, hitam, atau berbau menyengat, segera buang. 

 

5. Merendam Telur dalam Air 

 

Cara ini termasuk yang paling populer karena sederhana namun efektif. Siapkan mangkuk berisi air dan masukkan telur ke dalamnya, perhatikan ciri-ciri berikut ini: 

 

-       Tenggelam di dasar mangkuk: telur masih segar.

 

-       Mengambang di tengah air: telur sudah disimpan 1–2 minggu, masih bisa dipakai tetapi kualitasnya berkurang.

 

-       Mengapung di permukaan: telur sudah busuk, sebaiknya dibuang. 

 

Fenomena ini terjadi karena seiring waktu, udara masuk ke dalam telur dan membuatnya lebih ringan. 

 

Tips Menyimpan Telur Agar Tahan Lama 

 

-       Simpan telur di kulkas dengan posisi runcing di bawah.

 

-       Hindari mencuci telur sebelum disimpan karena lapisan pelindung alami di cangkang bisa terkikis.

 

-       Gunakan telur dalam 2–3 minggu setelah dibeli untuk menjaga kualitas terbaiknya. 

 

Mengecek kesegaran telur tidak harus selalu dengan memecahkannya. Dengan lima metode praktis di atas, Anda bisa memastikan kualitas telur sebelum memasaknya. Ini bukan hanya membantu menjaga cita rasa masakan, tetapi juga melindungi kesehatan keluarga dari risiko keracunan makanan. 

Jika tips ini bermanfaat, bagikan ke orang terdekat agar mereka juga bisa lebih waspada dalam memilih telur yang baik untuk dikonsumsi.