Bronny James Mulai Mengukir Peran di Musim Kedua Bersama Lakers
- https://www.espn.com/nba/story/_/id/45843516/los-angeles-lakers-bronny-james-year-two-lebron-james
Lifestyle, VIVA Bali – Musim keduanya sebagai pemain profesional bersama Lakers membawa perkembangan positif bagi Bronny James setelah tahun debut yang penuh tantangan. Perubahan signifikan tidak hanya terjadi dari segi teknik dan performa, tetapi juga dari segi mental dan kesiapan tubuh untuk tampil di level tinggi.
Pada November 2024, Bronny dan sang ayah, LeBron, menorehkan sejarah menjadi duo ayah-anak pertama yang bermain bersama dalam satu pertandingan NBA. Namun masa rookie Bronny lebih banyak diwarnai waktu di G League bersama South Bay Lakers. Pengalaman bermain di bawah tekanan dan peran terbatas membuatnya sadar bahwa peningkatan fisik, kecerdasan lapangan, dan shooting harus terus diasah. Momen kritis terjadi saat ia memainkan 15 menit penuh melawan Philadelphia 76ers dan gagal mencetak poin dengan tiga turnovers sebuah "eye-opener" yang mengubah perspektifnya tentang kebutuhan peningkatan diri.
Bronny menunjukkan kemajuan nyata saat tampil di NBA Summer League 2025. Ia tampil lebih percaya diri, mencetak rata-rata lebih dari 14 poin per pertandingan, dengan kontribusi assist dan rebound yang konsisten. Performanya yang meningkat, termasuk eksekusi Euro-step dan kemampuan bertahan perimeter, membuktikan bahwa ia mulai menemukan ritme permainannya. Coach Lindsey Harding menyoroti bahwa Bronny semakin nyaman membawa bola dan mengambil keputusan defensif—tanda bahwa pola pikir kepemimpinan sedang tumbuh.
Pelatih kepala JJ Redick menyebut bahwa tantangan utama Bronny saat ini adalah membangun kebugaran tubuh agar lebih siap bermain sepanjang malam. Redick optimis jika kondisi fisiknya meningkat, Bronny bisa menjadi pemain dua-arah yang efektif. Strategi tim saat ini adalah mengembangkannya sebagai role player defensif dengan waktu bermain 10–15 menit per pertandingan, terutama karena Lakers masih membangun komposisi skuad yang tengah beradaptasi dengan kehadiran Luka Dončić.
Jika Bronny bisa konsisten meningkatkan kualitas dan kepercayaan diri seperti yang terlihat lalu, ia memiliki peluang besar untuk mendapatkan peran reguler dalam rotation Lakers. Kepercayaan publik dan internal klub mulai tumbuh—Beberapa analis bahkan menyebutnya bisa menjadi pemain dengan waktu bermain stabil musim depan. Perkembangan ini juga terus memberi gambaran bahwa ia bisa lebih dari sekadar "anak LeBron", melainkan aset nyata tim.
Tahun kedua bersama Lakers menjadi periode pembelajaran penting bagi Bronny James. Dari perjuangan fisik dan mental di masa rookie, ia kini menunjukkan peningkatan yang signifikan di lantai pertandingan. Dengan fokus pada kebugaran, pertahanan perimeter, dan kemampuan membawa bola, Bronny perlahan berubah menjadi pemain yang bisa diandalkan dalam rotasi tim.