Waspada Penipuan Teknologi AI Sedang Marak Lewat Tiruan Suara

Penipuan lewat AI di masa mendatang bisa lewat tiruan wajah
Sumber :
  • Julien Tromeur/unsplash

Lifestyle, VIVA Bali – Dilaporkan dan merujuk pada sumber media internasional, CNN, dunia teknologi tengah dimunculkan oleh sebuah berita dan informasi dari CEO salah satu perusahaan teknologi kecerdasan buatan yakni OpenAI, yaitu Sam Altman, tentang kewaspadaan yang perlu diperhatikan terhadap penipuan yang dapat dimanfaatkan oleh beberapa oknum melalui teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.

Bagaimana Brigata Curva Sud Menjadi Pionir Evolusi Budaya Suporter Indonesia

 

CEO OpenAI membagikan fakta bahwa beberapa lembaga keuangan di masa kini sudah mulai menerapkan sidik suara sebagai salah satu metode keamanan untuk melakukan transaksi dalam jumlah besar. Sidik suara berupa cara untuk mengucapkan beberapa kalimat tertentu saat hendak melakukan transaksi.

Audio Journaling, Tren Self-Healing dengan Rekaman Suara

 

Menurutnya, cara transaksi dengan metode ini dapat sangat membahayakan karena teknologi AI dapat meniru suara yang dikeluarkan dari individu tersebut. Ditambah terdapat laporan dari orang tua yang pernah mengalami penipuan secara langsung lewat aplikasi AI yang meniru suara anaknya dengan desakan untuk segera mengirimkan uang kepada sang penipu.

Mengapa di Indonesia Banyak yang Merendahkan Pekerjaan Orang Lain?

 

Penipuan tak hanya menyerang warga, tetapi juga pejabat pemerintah di Amerika Serikat. Disampaikan dari sumber CNN tersebut, pernah mendapatkan panggilan dengan tiruan suara Senator Marco Rubio.

Halaman Selanjutnya
img_title