Motor Jarang Dipakai? Ini Cara Simpannya Biar Tetap Prima

Merawat motor kesayangan, investasi terbaik
Sumber :
  • https://www.freepik.com/free-photo/beautiful-girl-with-long-hair-garage-repairing-motorcycle_3443804.htm

Lifestyle, VIVA Bali – Perubahan musim atau kondisi tertentu bisa membuat sepeda motor tidak digunakan dalam waktu lama. Namun, banyak pemilik kendaraan belum menyadari bahwa menyimpan motor tanpa perawatan yang tepat justru bisa memperpendek umur pakainya. Persiapan sebelum penyimpanan, mulai dari pembersihan hingga pengecekan sistem bahan bakar, sangat penting untuk menjaga performa dan keandalan motor.

10 Artis Indonesia Dengan Bayaran Termahal 2025

Berikut ini adalah langkah-langkah praktis untuk menjaga kondisi motor saat tidak digunakan dalam jangka waktu panjang. Mulai dari membersihkan hingga memastikan sistem bahan bakar dalam kondisi baik, setiap detail penting. Memahami langkah-langkah ini dapat membuat perbedaan besar dalam menjaga performa dan kondisi kendaraan Anda.

Langkah-langkah Pembersihan Pra-Penyimpanan

Untuk memastikan motor tetap dalam kondisi bersih dan bebas dari potensi kerusakan selama disimpan, proses pembersihan harus dilakukan secara menyeluruh. Dimulai dengan mencuci seluruh bagian luar motor menggunakan sabun khusus dan spons yang lembut. Setelah dibilas dengan air bersih, pastikan seluruh bagian dikeringkan secara merata agar tidak meninggalkan sisa kelembapan yang menyebabkan karat.

Cicak Betah di Rumah Kamu ? Mungkin Dia Nyaman

Selanjutnya, perhatikan bagian rantai motor. Kotoran dan debu yang menempel dapat dibersihkan menggunakan sikat dan cairan pembersih khusus rantai. Setelah bersih, lumasi kembali rantai agar tetap terlindungi dari potensi karat.

Jika motor memiliki elemen chrome seperti knalpot atau aksesori lainnya, aplikasikan cairan poles chrome untuk menjaga kilaunya dan melindungi dari korosi. Bagian terakhir yang tak kalah penting adalah area tersembunyi yang sering kali luput dari perhatian. Gunakan kuas atau sikat kecil untuk menjangkau celah-celah sempit agar motor benar-benar bebas dari debu dan kotoran.

Perawatan Sistem Bahan Bakar

Nggak Cuma Pacaran yang Bisa Toxic, Hubungan Pikiran dan Lambung Juga Bisa

Menjaga kualitas bahan bakar selama penyimpanan dapat mencegah berbagai gangguan pada sistem pembakaran. Salah satu langkah awal yang penting adalah menambahkan stabilizer ke dalam tangki. Bahan tambahan ini membantu mencegah pengendapan dan menjaga agar bahan bakar tidak basi.

Lanjutkan dengan memeriksa kondisi saluran bahan bakar. Lihat apakah ada tanda-tanda kebocoran, karena bagian ini cukup rentan jika motor tidak digunakan dalam waktu lama. Bersihkan juga filter bahan bakar secara berkala untuk memastikan aliran tetap optimal.

Untuk menjaga sistem tetap aktif, bisa dilakukan dengan menyalakan mesin motor setidaknya dua minggu sekali. Dengan begitu, bahan bakar tetap bersirkulasi dan komponen tetap terlumasi dengan baik.

Merawat dan Menyimpan Aki Motor

Aki menjadi salah satu komponen penting yang rentan mengalami gangguan saat motor disimpan terlalu lama. Untuk menjaganya tetap prima, bersihkan terlebih dahulu terminal aki dari kerak menggunakan campuran soda kue dan air. Setelah itu, keringkan dengan baik.

Gunakan voltmeter untuk memastikan tegangan masih berada di atas 12,4 volt. Jika sudah turun, segera isi ulang. Pada penyimpanan jangka panjang, sangat disarankan untuk melepas aki dan menyimpannya di tempat kering dan sejuk.

Perawatan Ban

Ban motor juga membutuhkan perhatian khusus saat penyimpanan. Pastikan tekanan udara dalam ban berada pada tingkat yang direkomendasikan pabrikan untuk mencegah bentuk ban berubah atau munculnya keretakan.

Pilih tempat penyimpanan yang sejuk dan tidak terkena sinar matahari langsung. Paparan UV bisa mempercepat kerusakan pada karet ban. Jika memungkinkan, gunakan standar tengah atau alat bantu untuk mengangkat roda agar ban tidak langsung menekan permukaan lantai.

Perlindungan Tambahan dan Lokasi Penyimpanan

Selain merawat komponen motor, memilih lokasi penyimpanan juga berperan penting dalam menjaga keseluruhan kondisi kendaraan. Gunakan penutup motor yang berbahan breathable dan tahan air untuk mencegah kelembapan menumpuk.

Sebaiknya motor disimpan di dalam ruangan seperti garasi atau tempat tertutup yang memiliki ventilasi cukup. Jika harus disimpan di luar ruangan, pastikan tempat tersebut teduh dan tidak lembap. Hindari penggunaan terpal plastik tanpa ventilasi karena justru dapat memerangkap uap air dan menyebabkan karat.

Merawat sepeda motor saat tidak digunakan bukan hanya menjaga tampilannya, tetapi juga menjamin performa tetap optimal ketika kembali ke jalanan. Dengan mengikuti panduan penyimpanan musiman ini, Anda bisa menghindari risiko kerusakan dan memperpanjang usia kendaraan secara signifikan.

Jangan tunggu sampai masalah muncul lakukan perawatan sejak dini untuk memastikan motor Anda selalu siap menemani perjalanan berikutnya.