Sering Pakai Sedotan? Bisa Jadi Itu Penyebab Gangguan Menelan Kamu
- https://www.pexels.com/photo/woman-in-black-framed-eyeglasses-drinking-185937/
Lifestyle, VIVA Bali – Benda kecil seperti sedotan sering kali dianggap sepele, bahkan identik dengan gaya hidup modern yang praktis. Baik saat minum kopi, teh boba, smoothies, hingga air putih, banyak orang memilih menggunakan sedotan karena alasan kenyamanan, kebersihan, atau untuk menghindari noda pada gigi.
Namun, sebuah peringatan mengejutkan datang dari seorang dokter gigi asal Inggris, Dr. Seb Lomas. Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Dr. Seb mengungkap bahwa penggunaan sedotan yang terlalu sering justru bisa mengganggu fungsi otot wajah dan pola menelan seseorang.
Mengutip laporan Hindustan Times pada Minggu (15/6), Dr. Seb menjelaskan bahwa saat seseorang menggunakan sedotan, ada serangkaian gerakan otot yang terjadi menyedot pipi ke dalam, menarik bibir ke bawah, dan menciptakan tekanan negatif di dalam rongga mulut.
"Gerakan menyedot itu membuat lidah tertarik keluar dari posisi alaminya," ujarnya. "Seiring waktu, hal ini dapat merusak cara alami seseorang dalam menelan karena mereka bergantung pada tekanan udara, bukan postur lidah yang benar."
Dalam terapi miofungsional yakni cabang terapi yang fokus pada fungsi otot-otot mulut, wajah dan lidah, posisi lidah sangat penting. Idealnya, ujung dan belakang lidah harus berada di posisi tinggi di langit-langit mulut saat menelan, tanpa melibatkan kontraksi pipi atau bibir yang berlebihan.
Dr. Seb menekankan bahwa kebiasaan menelan yang tidak tepat bisa berdampak jangka panjang, mulai dari gangguan pertumbuhan otot wajah, kesulitan berbicara, hingga masalah pernapasan dan gigi yang tidak sejajar.
Namun, bukan berarti sedotan harus dihindari sepenuhnya. Ada cara bijak untuk tetap menggunakannya tanpa membahayakan kesehatan mulut.
"Cara terbaik menggunakan sedotan adalah dengan menyedot cairan ke dalam mulut, kemudian melepaskan bibir dari sedotan dan menelannya seperti biasa," ujarnya. Dengan cara ini, pengguna tetap menjaga keseimbangan otot-otot wajah dan mendukung teknik menelan yang sehat dan alami.
Lebih lanjut, ia juga memperkenalkan adanya sedotan khusus yang dirancang untuk mendukung "perfect swallow" atau pola menelan yang ideal. Sedotan ini mencegah penggunaan otot-otot wajah yang salah dan secara aktif membantu melatih postur lidah yang benar.
Meski terlihat sederhana, cara kita menggunakan sedotan ternyata punya dampak besar terhadap kesehatan mulut dan pola gerakan otot wajah. Kebiasaan yang tampak remeh ini ternyata bisa memengaruhi keseimbangan otot, fungsi menelan, hingga bentuk wajah dalam jangka panjang.
Mulai sekarang, yuk pertimbangkan kembali kebiasaan minum dengan sedotan. Pilih cara yang mendukung kesehatan tubuh secara alami, karena perubahan kecil bisa membawa dampak besar bagi kesehatanmu.