Peneliti Temukan Sidik Jari Manusia Purba Berusia 43 Ribu Tahun

Inilah gambar yang diduga kuat sidik jari manusia purba.
Sumber :
  • https://www.livescience.com/archaeology/43-000-year-old-human-fingerprint-is-worlds-oldest-and-made-by-a-neanderthal

Lifestyle, VIVA Bali – Penemuan sidik jari berusia 43.000 tahun di Spanyol mungkin memecahkan banyak rekor.

Museum Manusia Purba Sangiran Menjadi Destinasi yang Menarik

Dengan usia sekitar 43.000 tahun, diprediksi usia sidik jari manusia tersebut merupakan yang tertua yang pernah tercatat di Eropa.

Sidik jari tersebut, yang dibuat dengan mineral oker merah, dibuat oleh manusia purba Neanderthal yang telah punah sekitar 40 ribu tahun lalu.

Audio Journaling, Tren Self-Healing dengan Rekaman Suara

Manusia purba ini pernah menghuni Eropa selama ratusan ribu tahun sebelum manusia modern awal tiba di benua tersebut.

Antropolog dan arkeolog Bruce Hardy dari Kenyon College di Ohio, yang tidak terlibat dalam penemuan tersebut, mengatakan titik merah pada gambar itu sengaja dibuat.

Mengapa di Indonesia Banyak yang Merendahkan Pekerjaan Orang Lain?

"Jelas, oker (bahan pewarna cokelat yang menyerupai warna bijih besi) itu sengaja diaplikasikan dengan sidik jari," kata Hardy.

Studi yang dipublikasikan pada tanggal 5 Mei di jurnal Archaeological and Anthropological Sciences ini menjelaskan, penemuan pada tahun 2022 di tempat perlindungan batu San Lázaro di pinggiran Segovia di Spanyol bagian tengah.

Halaman Selanjutnya
img_title