5 Destinasi Wisata Budaya Desa Adat di Bali selain Desa Penglipuran

Spot foto bersama tengkorak di Des Trunyan.
Sumber :
  • https://theworldtravelguy.com/

4. Desa Tigawasa

60 Kepala Sekolah Baru Dilantik di Tabanan, Siap Dorong Mutu dan Daya Saing

Masih terletak di Kabupaten Buleleng, Desa Tigawasa termasuk satu dari tiga destinasi wisata yang sedang diangkat oleh pemerintah Kabupaten Buleleng. Salah satu keunikan dari desa adat ini adalah tidak dilakukannya Upacara Ngaben atau upacara pembakaran mayat. Melainkan mayat akan dibungkus dengan kain batik lalu dikubur di pemakaman. Desa Tigawasa menyuguhkan pemandangan perkebunan dan sawah yang masih asri. Kamu juga bisa menikmati secangkir kopi robusta yang dipetik langsung dari kebun petani lokal sambil menikmati keasrian alam sekitar. 

5. Desa Sidatapa

Simbol Kejayaan Budaya Jawa di Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat

Desa Sidatapa yang juga terletak di Kabupaten Buleleng merupakan salah satu desa tertua, lho. Di desa ini kamu bisa melihat rumah adat kuno yang menarik karena posisi bangunannya yang membelakangi jalan. Rumah adat ini bernama Bale Gajah Tumpang Salu yang sudah ada sejak tahun 785 Masehi. Tak jauh dari desa, kamu bisa menikmati wisata Air Terjun Mampah yang terletak di tengah hutan yang sangat asri. 

Jadi, gak cuma Desa Penglipuran saja kan yang bisa dikunjungi para pencinta wisata budaya. Masih banyak lho desa adat lainnya yang menarik untuk kamu kunjungi ketika berwisata ke Bali. Mau melihat ritual pemakaman orang Bali yang berbeda dari orang Bali pada umumnya? Kamu bisa mengunjungi Desa Trunyan. Mau lihat pertunjukan tarian Bali? Kamu bisa mengunjungi Desa Cempaga. Ingin melihat deretan rumah adat yang masih lestari lengkap dengan pemandangan alamnya yang bagus? Desa Tenganan, Desa Tigawasa, dan Desa Sidatapa cocok untuk kamu jelajahi. 

Pesona Sunset dan Tari Kecak di Pura Uluwatu