Jalani Misi Satu Tahun, 140 Personel Polri Hadapi Tantangan di Afrika Tengah

Jakarta, VIVA Bali – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengirimkan 140 personel Satuan Tugas Formed Police Unit (FPU) 7 MINUSCA guna bertugas dalam misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Republik Afrika Tengah.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, satgas tersebut terdiri dari 115 personel laki-laki dan 25 personel perempuan.

Diketahui, Misi FPU 7 MINUSCA dijadwalkan berlangsung selama satu tahun. Selama penugasan, para personel terlibat dalam pengamanan pemilihan umum di Republik Afrika Tengah yang digelar pada Desember 2025.

Kemudian, Trunoyudo Wisnu Andiko menyatakan jika pengiriman personel ini sejalan dengan komitmen Indonesia dalam mengemban amanat konstitusi yang menegaskan pentingnya nilai kemanusiaan dan perdamaian dunia.

"Berangkat atas dasar amanat konstitusi, misi ini mencerminkan komitmen Indonesia terhadap perdamaian dunia, dan nilai-nilai kemanusiaan, sebagaimana tercantum dalam UUD 1945," kata Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta. Kamis 25 September 2025.

Lebih lanjut, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri menegaskan bahwa keberadaan Satgas FPU 7 MINUSCA merupakan wujud kontribusi Indonesia dalam menjaga ketertiban di wilayah konflik.

"Satgas FPU 7 hadir untuk menjaga perdamaian dan ketertiban di wilayah konflik, memastikan perlindungan bagi warga sipil, serta menciptakan stabilitas yang berkelanjutan. Ini adalah wujud nyata kontribusi Indonesia bagi perdamaian dunia," ujar Brigadir Jenderal Polisi Trunoyudo, dilansir dari antaranews.com.

Sebagai informasi, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo secara resmi melepas keberangkatan Satgas FPU 7 MINUSCA melalui upacara di Gedung Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan. Upacara tersebut digelar sebagai bentuk penghormatan terhadap dedikasi dan kesiapan para personel yang membawa nama baik bangsa di kancah internasional.