Korban Banjir Bandang Satu Keluarga di Mengwitani, Badung Belum Ditemukan
- Dok. Humas SAR Denpasar/ VIVA Bali
Basarnas juga telah berkoordinasi dengan Kodim 1619 Tabanan dan Balai Wilayah Sungai (BWS) untuk menurunkan alat berat agar proses pembersihan cepat dilakukan.
“Koordinasi sudah dilakukan, alat berat diupayakan untuk bisa diturunkan,” ujar Koordinator Tim Rescue.
Pencarian sepanjang hari ini hasilnya masih nihil. Keluarga korban dan sejumlah relawan juga ikut terlibat untuk mencari korban yang masih hilang.
Pencarian korban masih akan dilanjutkan Kamis, 18 September 2025 di hari ke 7 pencarian.
Sementara itu, untuk operasi SAR pencarian korban banjir di Denpasar, telah dihentikan setelah dilakukan selama 7 hari dengan satu korban hilang bernama Made Suwitri belum ditemukan.
Penghentian operasi SAR di denpasar telah disepakati melalui pertemuan rapat dan evaluasi yang dihadiri tim gabungan, terdiri atas Basarnas, Polda Bali, BPBD hingga relawan.
Sementara apabila dikemudian hari ada tanda-tanda informasi keberadaan korban, maka pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan dapat dibuka kembali.