Fitur TikTok LIVE Kembali Aktif, UMKM Bisa Berjualan Digital Lagi!
- https://ourdonuts.com/cara-live-di-tiktok/
Jakarta, VIVA Bali –Fitur TikTok LIVE di Indonesia kini kembali aktif setelah tiga hari nonaktif. UMKM bisa kembali berjualan digital dan kreator menyiarkan konten secara langsung tanpa hambatan.
Setelah sempat dinonaktifkan selama tiga hari terakhir, fitur “LIVE” milik TikTok kini kembali dapat digunakan di Indonesia.
Kabar ini tentu disambut lega oleh para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang selama ini memanfaatkan fitur siaran langsung untuk berjualan digital.
Pantauan bali.viva.co.id, pukul 16.30 WIB, ikon “LIVE” di aplikasi TikTok kembali normal.
Beberapa kreator sudah memulai siaran langsungnya, dan notifikasi “internet tidak stabil” yang sebelumnya muncul saat fitur ini ditangguhkan kini sudah hilang.
Bahkan, pencarian dengan kata kunci live menunjukkan sederet kreator aktif menyiarkan konten mereka, mulai dari promosi produk hingga kegiatan hiburan.
Tidak hanya itu, TikTok Shop juga kembali menampilkan opsi Live Shopping, di mana mitra UMKM dapat langsung menjajakan barang dagangannya secara real-time.
Bagi banyak pelaku UMKM, fitur ini menjadi sarana penting untuk menjangkau pelanggan lebih luas tanpa harus memiliki toko fisik.
Sebelumnya, TikTok memutuskan menonaktifkan fitur LIVE sejak Sabtu 30 Agustus 2025 malam sebagai langkah sukarela.
Langkah ini dilakukan untuk menambah lapisan keamanan dan memastikan platform tetap menjadi ruang digital yang aman bagi penggunanya.
Terutama setelah muncul konten provokatif terkait aksi demonstrasi yang terjadi sepekan terakhir.
Menanggapi hal ini, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menyatakan pemerintah siap berkoordinasi dengan TikTok agar fitur LIVE bisa kembali diakses oleh pelaku UMKM.
Menurut Nezar, pemerintah memahami keresahan para pedagang digital yang merasa kesulitan saat fitur siaran langsung tidak tersedia.
“Pemerintah melihat bahwa fitur LIVE sudah menjadi bagian penting dari strategi penjualan UMKM di platform digital. Kami akan memfasilitasi koordinasi dengan TikTok agar pelaku UMKM bisa kembali memanfaatkan fitur ini secara optimal,” ujar Nezar.
Kembalinya fitur ini diprediksi akan mendorong aktivitas ekonomi digital kembali hidup.
Banyak UMKM yang sebelumnya harus menunda promosi produk kini bisa melanjutkan penjualan dengan cara yang lebih interaktif.
Bahkan, beberapa kreator sudah terlihat memanfaatkan momentum ini untuk mengadakan promo khusus, menarik minat pembeli, dan meningkatkan engagement dengan audiens mereka.
Dengan kembalinya LIVE TikTok, diharapkan UMKM dapat lebih fleksibel dalam strategi pemasaran digital, sambil tetap mematuhi pedoman penggunaan platform.
Bagi para pengguna TikTok, ini berarti lebih banyak konten interaktif dan kesempatan belanja online secara langsung yang seru dan aman.
Para pedagang kini bisa kembali berjualan dengan cara yang lebih kreatif, sambil membangun hubungan lebih dekat dengan pelanggan mereka melalui interaksi langsung di platform.