Kabar Baik untuk Dapur Cabai Rawit Turun Jadi 49 Ribuan

Jakarta, VIVA Bali –Badan Pangan Nasional (Bapanas) merilis update harga komoditas pangan yang memberikan kabar gembira bagi ibu rumah tangga, dilansir dari Antara News, Jumat, 8 Agustus 2025. Berdasarkan pencatatan Jumat pagi, sebagian besar harga bahan pokok mengalami penurunan, termasuk cabai rawit merah yang turun menjadi Rp49.768 per kilogram dan bawang merah mencapai Rp48.660 per kilogram.

 

Hampir semua bumbu dapur alami penurunan harga

 

Data dari Panel Harga Bapanas yang dirilis pukul 09.30 WIB menunjukkan tren positif untuk berbagai komoditas bumbu dapur. Cabai rawit merah yang sebelumnya mencapai Rp53.170 per kilogram kini turun menjadi Rp49.768 per kilogram.

 

Bawang merah juga mengalami penurunan signifikan dari Rp53.819 per kilogram menjadi Rp48.660 per kilogram. Sementara itu, bawang putih bonggol tercatat di harga Rp37.196 per kilogram, turun dari sebelumnya Rp38.840 per kilogram.

 

Komoditas cabai lainnya juga ikut mengalami penurunan harga:

 

-       Cabai merah keriting turun dari Rp44.923 menjadi Rp42.373 per kilogram

 

-       Cabai merah besar turun dari Rp44.822 menjadi Rp41.569 per kilogram

 

Beras dan bahan pokok lain semakin terjangkau

 

Komoditas beras sebagai makanan pokok utama masyarakat Indonesia juga mengalami penurunan di semua kategori. Beras premium kini dijual Rp16.074 per kilogram, turun dari posisi sebelumnya Rp16.370 per kilogram.

 

Beras medium tercatat di harga Rp14.134 per kilogram, mengalami penurunan dari Rp14.543 per kilogram. Adapun beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) turun tipis menjadi Rp12.550 per kilogram dari posisi sebelumnya Rp12.650 per kilogram.

 

Komoditas jagung tingkat peternak juga mengalami penurunan cukup signifikan dari Rp6.370 per kilogram menjadi Rp5.889 per kilogram. Kedelai biji kering impor turun sedikit dari Rp10.794 menjadi Rp10.713 per kilogram.

 

Protein hewani ikut mengalami koreksi harga

 

Harga daging sapi murni mengalami penurunan yang cukup berarti, dari Rp145.367 per kilogram menjadi Rp135.326 per kilogram. Penurunan ini tentu memberikan angin segar bagi konsumen yang sempat mengeluhkan tingginya harga daging sapi.

 

Protein hewani lainnya juga ikut turun:

 

-       Daging ayam ras dari Rp35.521 menjadi Rp34.547 per kilogram

 

-       Telur ayam ras dari Rp30.308 menjadi Rp29.376 per kilogram

 

-       Daging kerbau beku impor dari Rp105.757 menjadi Rp103.572 per kilogram

 

-       Daging kerbau segar lokal dari Rp141.556 menjadi Rp137.188 per kilogram

 

Beberapa komoditas masih mengalami kenaikan

 

Meski mayoritas komoditas turun, beberapa item masih mengalami kenaikan harga. Minyak goreng kemasan naik dari Rp20.007 menjadi Rp20.461 per liter, sementara minyak goreng curah justru turun dari Rp17.494 menjadi Rp17.146 per liter.

 

Ikan kembung mengalami kenaikan tipis dari Rp41.590 menjadi Rp41.643 per kilogram. Namun, ikan tongkol dan ikan bandeng mengalami penurunan masing-masing menjadi Rp34.781 dan Rp33.515 per kilogram.

Gula konsumsi juga ikut turun tipis dari Rp18.352 menjadi Rp18.158 per kilogram. Begitu pula dengan garam konsumsi yang turun dari Rp11.684 menjadi Rp11.240 per kilogram.