Roblox Dianggap Berbahaya, Pemerintah Minta Orang Tua Waspada!

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi.
Sumber :
  • https://www.instagram.com/p/DKTG80zBYpt/?igsh=MWpoaWM1aTRlZ2k0Zg==

“Kalau main HP, tidak boleh nonton kekerasan, jangan main yang ada berantemnya, kata-kata jelek, atau yang tidak berguna,” ujarnya saat membuka program Cek Kesehatan Gratis (CKG) Sekolah.

Jamaah Membludak, TGB Sampaikan Tausiyah Maulid Nabi di Ponpes Al-Mujahidin Gerung

Mu’ti mengingatkan bahwa anak-anak SD masih berada di tahap perkembangan kognitif yang belum mampu membedakan antara dunia nyata dan dunia maya. Selain itu, anak-anak dikenal sebagai peniru ulung yang bisa saja meniru adegan-adegan dalam permainan tanpa menyadari dampaknya.

Kedua menteri ini mendorong agar literasi digital dimulai sejak usia dini. Tidak hanya anak, orang tua juga perlu diberikan pemahaman mengenai dunia digital agar dapat melakukan pendampingan yang efektif.

Truk Bermuatan Rongsokan Terbakar di Pelabuhan Gilimanuk

Langkah-langkah seperti pemilihan konten edukatif, pengawasan waktu layar, hingga membatasi akses ke gim berisiko dianggap penting dalam melindungi generasi muda dari dampak negatif teknologi.

Kekhawatiran terhadap Roblox menjadi pengingat penting bagi semua pihak terutama orang tua bahwa internet dan permainan daring bukan hanya soal hiburan, tetapi juga soal keselamatan dan perkembangan mental anak. Pemerintah telah mengingatkan, kini giliran keluarga yang harus bertindak.

International WVO Vegan Festival Digelar, Bali Terpilih Menjadi Tuan Rumah