Bupati Lobar Tegaskan Data Miskin Harus Valid, Bantuan Harus Tepat Sasaran

Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat saat memimpin rapat
Sumber :
  • Dok. Prokoim lobar/Viva Bali

Lombok Barat, VIVA BaliBupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), menegaskan pentingnya verifikasi ulang terhadap data masyarakat kategori miskin dan miskin ekstrem dalam sebuah pertemuan bersama seluruh Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) se-Kabupaten Lombok Barat di Aula Kantor Bupati. Didampingi oleh Wakil Bupati Hj. Nurul Adha, Bupati LAZ menekankan bahwa validitas data menjadi pondasi utama dalam menyusun kebijakan penanggulangan kemiskinan, Selasa, 2 Juli 2025.

Warga Pondok Prasi Terharu Bahagia Tempati Huntara dari Pemkot Mataram

“Ini menjadi tanggung jawab saya dan Wakil Bupati untuk betul-betul menyelesaikan masalah kemiskinan ini,” ujar LAZ di hadapan para pendamping PKH 

Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap masih banyaknya warga Lombok Barat yang hidup di bawah garis kemiskinan, meskipun berbagai program dan intervensi sudah dijalankan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi terkait. Menurutnya, tanpa data yang akurat, kebijakan dan program yang dibuat berisiko tidak tepat sasaran.

Mantan Bupati Lombok Tengah Ditahan Terkait Kasus Penipuan dan Penggelapan Uang

“Saya bisa ambil kebijakan, tapi bagaimana bisa tepat kalau datanya tidak sesuai dengan kondisi di lapangan. Maka dari itu, data harus valid,” tegasnya.

Bupati LAZ juga menyampaikan bahwa meski dukungan dari pemerintah pusat dan provinsi sudah ada, namun dampaknya belum sepenuhnya terasa di masyarakat. Karena itu, ia meminta pendamping PKH untuk turun langsung ke masyarakat dan melakukan verifikasi dengan sungguh-sungguh.

Sentuhan Kemanusiaan di Tengah Kesunyian, Bhabinkamtibmas Cilinaya Hadiri Pemakaman Warga Terlantar

“Kami sangat berharap kepada pendamping PKH untuk membantu memvalidasi data yang tepat. Jangan sampai ada masyarakat yang seharusnya mendapatkan bantuan, justru tidak terdata,” imbuhnya.

Dalam arahannya, Bupati juga menyerukan semangat kerja bersama dengan sepenuh hati. Ia menilai peran pendamping PKH sangat strategis sebagai ujung tombak yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Halaman Selanjutnya
img_title