Menteri Lingkungan Hidup Dorong Percepatan Program WtE untuk Atasi Persolan Sampah di Bali
- Maha Liarosh/ VIVA Bali
Denpasar, VIVA Bali –Untuk menuntaskan persoalan sampah di Bali, khususnya di kawasan Denpasar, Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Hanif Faisol Nurofiq mendorong percepatan program Waste to Energy (WtE).
Hal tersebut disampaikan Menteri LH di sela-sela peninjauan TPA Regional Sarbagita yang berlokasi di Desa Suwung, Denpasar, Selasa, 27 Mei 2025.
Menteri Hanif Faisol yang didampingi Gubernur Bali Wayan Koster, menyampaikan komitmennya untuk memberi dukungan penuh terhadap percepatan realisasi program WtE.
"Kita dukung sepenuhnya dan Denpasar adalah salah satu titik yang kita target. Secepatnya kita sampaikan ke Bapak Presiden untuk mendapat persetujuan," kata Menteri Faisol.
Untuk percepatan program ini, presiden melalui Menko Pangan selaku koordinator lingkungan hidup menginstruksikan agar semua perijinan dituntaskan pada akhir tahun 2025.
"Artinya mulai Juli kita running untuk mempersiapkan berbagai peraturan yang diperlukan," jelasnya.
Untuk mewujudkan program ini, Gubernur dan Walikota Denpasar diminta melakukan dua hal yaitu penyediaan lahan dan memastikan pasokan sampah, minimum 1.000 ton.