Perbedaan Obligasi dan Saham, Simak Panduan Dasar untuk Investor Pemula

Ilustrasi Saham dan Obligasi
Sumber :
  • https://www.freepik.com/author/freepik

Lifestyle, VIVA Bali – Dalam dunia investasi, dua instrumen yang paling dikenal adalah obligasi dan saham. Keduanya memiliki karakteristik yang sangat berbeda, baik dari segi risiko, keuntungan, maupun cara kerjanya. Memahami perbedaan obligasi dengan saham sangat penting bagi siapa pun yang ingin membangun portofolio investasi yang sehat dan beragam.

Perbedaan Obligasi dengan Saham, Simak Panduan Dasar untuk Investor Pemula

Apa Itu Obligasi?

Obligasi adalah surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah atau perusahaan untuk mengumpulkan dana dari publik. Ketika Anda membeli obligasi, Anda sebenarnya sedang menjadi pemberi pinjaman. Dalam hal ini, Anda akan menerima bunga secara berkala dan mendapatkan kembali pokok pinjaman saat jatuh tempo.

Olahraga yang Cocok untuk Lansia Tetap Bugar & Bahagia di Usia Senja

Sederhananya, instrumen obligasi pemerintah atau korporasi memberi Anda penghasilan tetap dan dianggap sebagai investasi yang relatif aman, tergantung pada kredibilitas penerbitnya.

Apa Itu Saham?

4 Pertunjukkan Kesenian Khas Bali yang Jadi Favorit Wisatawan

Berbeda dengan obligasi, saham adalah bukti kepemilikan atas suatu perusahaan. Dengan membeli saham, Anda menjadi pemilik sebagian dari perusahaan tersebut dan berhak atas sebagian keuntungan dalam bentuk dividen serta potensi kenaikan harga saham.

Tak heran jika investasi saham jangka panjang menjadi pilihan banyak investor, terutama untuk kebutuhan masa depan seperti dana pensiun. Saham dikenal memiliki potensi pengembalian tinggi investasi, meskipun risikonya juga lebih besar dibandingkan obligasi.

Halaman Selanjutnya
img_title