Lebih dari Sekadar Sampah, Berikut Dampak Nyata Food Waste bagi Lingkungan!

Lifestyle, VIVA Bali – Bisakah kamu membayangkan jika setiap hari ada jutaan ton makanan dibuang begitu saja ke tempat sampah? Padahal, di saat yang sama jutaan orang di dunia sedang dalam keadaan kelaparan. Tidak hanya itu, limbah makanan ini juga ternyata diam-diam menyumbang emisi gas rumah kaca yang sangat besar dan mempercepat krisis iklim. Ini artinya, tanpa kita sadari sisa makanan yang tampak sepele tersebut bisa menjadi bom waktu bagi lingkungan.

Sebenarnya, apa sih yang membuat food waste menjadi ancaman global yang tidak kalah berbahaya dari polusi plastik? Bagaimana dampaknya terhadap bumi dan kehidupan kita sehari-hari? Dan yang terpenting adalah apa yang bisa kita lakukan sebagai individu untuk dapat menghentikan siklus ini?

Apa Itu Food Waste?

Dikutip dari laman Zero Waste Indonesia, food waste merupakan makanan siap konsumsi yang dibuang begitu saja dan akhirnya menumpuk di TPA. Sampah makanan yang menumpuk tersebut akan menghasilkan gas metana dan karbondioksida yang berpotensi merusak lapisan ozon.

Ironisnya, sebagian besar sampah makanan ini sebenarnya berasal dari kebiasaan-kebiasaan yang tampak sepele. Misalnya, tidak menghabiskan makanan yang sudah diambil. Lalu, makan tidak sesuai porsi, atau memasak dan membeli makanan yang sebenarnya tidak terlalu disukai. Bahkan, demi gengsi atau citra di depan orang lain, banyak yang terpaksa mengambil makanan berlebihan hanya untuk ditinggalkan begitu saja. Kebiasaan-kebiasaan inilah yang tanpa sadar mempercepat penumpukan sampah makanan.

Dampak Food Waste

Fenomena food waste ini memberikan banyak dampak buruk bagi manusia dan lingkungan. Mengutip laman Nusantics, berikut ini beberapa dampak buruk yang disebabkan oleh adanya food waste.

1. Pemanasan Global

Food waste menjadi salah satu penyebab dari adanya pemanasan global. Hal ini disebabkan sisa makanan yang menumpuk dalam jumlah besar dapat menghasilkan gas metana yang membentuk gas efek rumah kaca yang memicu terjadinya pemanasan global.

2. Krisis Pangan

Dampak paling mengerikan dari fenomena food waste adalah terjadinya krisis pangan. Hal tersebut bisa terjadi karena sumber makanan tidak diproduksi dan dimanfaatkan dengan semestinya. Akibatnya, kondisi ini dapat mengantarkan manusia pada kondisi kelangkaan pangan.

3. Dampak bagi Tanah

Tanah yang terdapat di sekitar akar (rizosfer) mengandung banyak sekali mikroorganisme yang penting untuk kesuburan dan pertumbuhan tanaman. Namun, saat sisa makanan dibuang sembarangan, bakteri berbahaya bisa masuk ke dalam tanah dan merusak keseimbangan mikrobioma. Jika mikrobioma terganggu, tanah jadi kurang subur dan tanaman sulit untuk tumbuh dengan baik.

4. Dampak bagi Air

Setiap makanan dan minuman yang diproduksi membutuhkan air dalam jumlah yang besar, baik untuk proses pembuatan maupun pembersihannya. Saat makanan terbuang, air yang digunakan pun ikut terbuang sia-sia. Padahal, menurut WHO setiap orang membutuhkan setidaknya 15-20 liter air bersih per hari. Selain itu, sisa makanan dan minuman juga dapat mencemari lingkungan dan menurunkan kualitas air bersih.

Cara Mengatasi Food Waste

Melansir laman Indonesia Environment & Energy Center, berikut beberapa tips untuk mengatasi permasalahan food waste.

1. Membeli Makanan Secukupnya

Penyebab utama dari menumpuknya sampah makanan adalah karena kita mengonsumsi makanan secara berlebihan. Kemudian, makanan tersebut tidak dihabiskan dan terbuang menjadi sampah. Kebiasaan buruk ini harus mulai diubah dengan membeli makanan secukupnya.

2. Food Preparation

Selain membeli makanan secukupnya, food waste juga bisa dikurangi dengan menerapkan food preparation. Dengan menyiapkan kebutuhan makanan dengan bijak, kita dapat mengurangi makanan yang tersisa dan terbuang sia-sia.

3. Menerapkan Konsep 6R

Untuk mencegah penumpukan sampah makanan, masyarakat harus mulai menerapkan konsep 6R (Refuse, Reuse, Reduce, Recycle, Root, dan Rethinking). Terutama pada konsep Reduce atau mengurangi sisa makanan.

4. Membuat Kompos

Langkah lain yang dapat dilakukan untuk mengurangi food waste adalah dengan membuat kompos dari sisa makanan. Selain mengurangi sampah, kompos juga sangat bermanfaat untuk menyuburkan tanah secara alami.

Food waste memiliki dampak yang sangat besar pada lingkungan dan kehidupan kita. Mulai dari krisis pangan hingga kerusakan alam. Dengan beberapa langkah sederhana, kita dapat berkontribusi untuk menjaga bumi. Untuk itu, yuk mulai kurangi food waste bersama-sama!