Indonesia dan Teknologi Kerakyatan, Ini Kata Nick Srnicek
- https://www.youtube.com/watch?v=YFXrtdy2sPo
Strategi Politik; Dari Hasrat ke Infrastruktur
Srnicek juga mengkritik aktivisme yang terlalu mengandalkan hasrat dan protes jangka pendek. Ia ingin masyarakat mulai memikirkan infrastruktur institusional, bikin think tank, bikin media alternatif, dan berani ikut membentuk sistem teknologi. Untuk Indonesia, ini bisa berarti membangun alternatif Gojek non-profit, memperjuangkan UBI, atau bikin kebijakan publik berbasis data open-source.
Tantangan dan Potensi Lokal
Kendala utama di Indonesia: negara lemah, oligarki kuat. Tapi justru karena itu, left accelerationism bisa jadi strategi gerilya—pakai celah teknologi untuk membangun solidaritas dan redistribusi. Misalnya, platform koperasi digital, database pekerja informal, atau ekosistem kerja post-korporat. Memang tidak mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin.
Penutup
Nick Srnicek menawarkan masa depan masyarakat yang tidak takut akan teknologi. Untuk Indonesia, ini bukan sekadar wacana, tapi ajakan untuk mulai berfikir ke depan; bagaimana cara membangun sistem baru dengan alat yang tersedia? Ini bukan nostalgia lokalitas, tapi desain masa depan yang inklusif dan berkeadilan. Karena masa depan tidak akan datang apabila kita terus terjebak di masa lalu.