Ternyata Salah Besar! Ini Alasan Kenapa Kulit Berminyak Harus Pakai Pelembap
- https://www.pexels.com/photo/woman-removing-white-face-mask-3762566/
Ia menekankan bahwa skincare tidak dimaksudkan untuk menghasilkan perubahan instan atau menjadi solusi sesaat. Perawatan kulit yang konsisten bertujuan menjaga kondisi kulit tetap stabil, tidak terlalu kering dan tidak terlalu berminyak.
Dalam kesempatan yang sama, dr. Riris juga mengungkapkan bahwa masalah kulit yang paling banyak dikeluhkan masyarakat Indonesia adalah flek hitam (dark spot) dan kerutan (wrinkle). Kedua kondisi ini sering kali disebabkan oleh paparan sinar matahari, usia, serta kurangnya perawatan kulit yang tepat.
“Untuk kulit orang Indonesia, masalah paling umum itu flek hitam dan kerutan. Itu dua hal yang paling sering saya temui,” ungkapnya.
Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, dr. Riris merekomendasikan pendekatan "skincare one-on-one", yakni rutinitas perawatan dasar yang melibatkan empat elemen penting: pembersih wajah (sabun atau micellar water), pelembap, sunscreen, dan krim malam.
“Skincare itu bukan sulap. Tujuannya bukan supaya kulit jadi bagus lalu bisa berhenti pakai apa-apa. Justru perawatan harus terus dilakukan secara minimal dan rutin,” jelasnya.
Merawat kulit bukan soal tren atau obsesi terhadap hasil instan. Seperti kebiasaan mandi, perawatan kulit harus menjadi bagian dari gaya hidup sehat sehari-hari. Kulit berminyak pun tetap membutuhkan pelembap untuk menjaga keseimbangan alami kulit.
Dengan pendekatan yang tepat, edukasi yang benar, dan perawatan yang konsisten, kulit sehat bukanlah impian, melainkan hasil dari kebiasaan yang dirawat hari demi hari.