5 Mitos Tentang Diet Sehat yang Perlu Kamu Tahu agar Tidak Salah Langkah
- Kampus Production/pexels.com
Kita sering merasa bersalah saat mengonsumsi makanan berlemak, karena menganggap semua lemak itu buruk. Padahal, tubuh membutuhkan lemak sehat supaya berfungsi secara optimal.
Lemak tak jenuh yang berasal dari alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun membantu menjaga fungsi otak, hormon, serta membantu penyerapan vitamin.
Dalam Journal of the American College of Cardiology, disebutkan bahwa mengganti lemak jenuh dengan lemak tak jenuh dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Jadi, bukan lemaknya yang salah, tetapi jenisnya yang perlu diperhatikan.
3. Jus Detoks Membersihkan Racun dari Tubuh
Banyak orang percaya bahwa mengonsumsi jus detoks selama beberapa hari bisa membersihkan tubuh dari racun. Sayangnya, anggapan ini tidak didukung oleh bukti ilmiah yang kuat.
Tubuh kita sebenarnya sudah memiliki sistem detoksifikasi alami yang bekerja melalui hati dan ginjal. Mengandalkan jus detoks justru bisa membuat tubuh kekurangan nutrisi penting jika dilakukan berlebihan.
Sebuah tinjauan dalam Journal of Human Nutrition and Dietetics menyatakan bahwa klaim detoks dari jus tidak terbukti secara ilmiah dan bisa menimbulkan risiko jika diterapkan dalam jangka panjang.