Jangan Panik! Ini Langkah Pertama Dilakukan Ketika Anak Kejang

Parenting, VIVA Bali –Kebanyakan orang tua akan panik ketika melihat anaknya kejang. Hal itu lantaran melihat kondisi anak yang tiba-tiba kaku,  gemetar, dengan mata terbuka atau berkedip-kedip. 

Meski demikian, orang tua jangan terburu-buru panik ketika melihat anak kejang. Melainkan harus mengetahui langkah apa yang harus dilakukan. 

Dokter Spesialis Anak dan Laktasi dr. Aisya Fikritama melalui akun TikTok @aisyadokteranak, membagikan tips langkah pertama yang bisa dilakukan orang tua ketika melihat anak kejang. Berikut ulasannya. 

1. Letakkan di Alas yang Datar

Langkah ini ditujukan agar anak terhindar atau terjatuh dari benda-benda yang bisa membahayakan anak. 

2. Tidur Menyamping

Posisikan anak tidur menyamping supaya mencegah terjadinya resiko tersedak. 

3. Longgarkan Pakaian

Longgarkan pakaian anak terutama bagian leher agar anak bisa bernafas bebas. 

4. Jangan Tahan Gerakan

Jangan menahan gerakan atau hentakan kejang pada tangan maupun kaki anak. Orang tua cukup memposisikan di tempat yang aman. 

5. Jangan Memasukkan Benda ke Mulut

Saat kejang, sebaiknya orang tua tidak memasukkan apapun ke mulut anak supaya tidak tersedak.

6. Tenangkan dan Dampingi Anak

Orang tua bisa melakukannya dengan cara memanggil nama anak, agar anak merasa nyaman. 

7. Catat Durasi Kejang

Ada baiknya orang tua mencatat durasi kejang anak. Kemudian amati kondisi anak apakah sulit bernafas atau bahkan tubuhnya membiru. Jika hal itu terjadi, anak harus segera dilarikan ke rumah sakit agar segera mendapatkan penangan medis.

 

8. Rekam Kejang

Jika memungkinkan orang tua bisa merekam kejadian kejang, supaya bisa ditunjukkan kepada dokter. Sehingga dokter dapat mengetahui persis bentuk kejang dan memudahkan mendiagnosa.

 

Itulah ulasan mengenai langkah pertama yang bisa dilakukan orang tua ketika melihat anak kejang. Semoga bermanfaat.