Dari Permainan Kerajaan ke Arena Dunia, Begini Perjalanan Catur Jadi Olahraga
- https://id.pinterest.com/pin/893120169860849608/visual-search/?cropSource=5&surfaceType=flashlight&rs=search
Lifestyle,VIVA Bali – Ketika mendengar kata “catur”, yang terbayang sering kali papan kotak-kotak dan bidak. Namun, siapa sangka catur kini bukan sekadar permainan, melainkan olahraga berstatus resmi. Penasaran bagaimana perjalanan panjangnya?
Asal-usul Catur Jejak di India dan Eropa
Catur bermula di India abad ke-6 dengan nama Chaturanga. Dari sana, menyebar ke Persia menjadi Shatranj, lalu ke Arab dan Eropa. Di Benua Biru, aturannya direvisi—gerakan ratu lebih leluasa, pion dan benteng diperbarui—hingga berkembang jadi catur modern.
Pengakuan Resmi FIDE & IOC
Pada tahun 1924 FIDE (Fédération Internationale des Échecs) berdiri di Paris sebagai badan pengatur catur global. Setelah bertahun-tahun, IOC akhirnya mengakui FIDE sebagai federasi olahraga resmi pada Juni 1999.
Ini berarti catur memenuhi syarat sebagai olahraga: adaliga federasi, sistem kompetisi, penilaian prestasi, dan kode etik olahraga.
Mengapa Catur Bisa Disebut Olahraga?
Walau tanpa keringat banyak, catur menuntut:
- Konsentrasi ekstrem dan strategi kompleks
- Latihan serius bertahun-tahun, tak hanya teori, tapi juga simulasi pertandingan
- Tekanan fisik terkadang berat—turnamen panjang bisa membuat detak jantung melaju dan tenaga terkuras
Era Digital Ledakan Popularitas
Serial Netflix “The Queen’s Gambit” tahun 2020 menyulut gairah catur global. Di platform seperti Chess.com, pemain melonjak drastis. Tak hanya kompetisi, catur kini juga tayang LIVE di Twitch dan YouTube ke jutaan audiens.
Catur Olahraga Pikiran Sejati
Berjalan dari istana kerajaan ke panggung dunia, catur kini resmi jadi olahraga pikiran. FIDE punya struktur lengkap—rating, gelar Grandmaster, Chess Olympiad. Dan sejak 1999, catur berjalan sejajar cabang olahraga lainnya.