Jejak Majapahit di Pura Wayah Dalem Nusa Penida

Syahdu di Pura Wayah Dalem
Sumber :
  • https://desabuduk.badungkab.go.id/storage/olds_desa/desabuduk/Sesolahan-Rejang-Dewa-Ring-Petirtan-Pura-Dalem-Wayah-Buduk_814564.jpeg

Budaya, VIVA Bali Di sebuah pulau kecil yang terkenal dengan pantai-pantai eksotisnya, Nusa Penida, terdapat sebuah pura kuno yang menyimpan kisah panjang hubungan Bali dengan Majapahit. Pura itu bernama Pura Wayah Dalem Majapahit, yang berdiri di Desa Lembongan, Klungkung, Bali.

Ribuan Telur Hiasi Banyuwangi, Rahasia Filosofi di Balik Tradisi Endhog-endhogan

 

Menurut penelitian berjudul “Identifikasi Pura Wayah Dalem Majapahit di Desa Lembongan, Nusa Penida, Klungkung, Bali” pura ini dianggap sebagai bukti sejarah keterhubungan budaya Bali dengan Majapahit. Para peneliti menjelaskan bahwa struktur arsitektur pura, tata letak, serta simbol-simbolnya menampilkan pengaruh kuat dari Jawa Timur pada kejayaan masa Majapahit.

Upacara Mitoni Adat Jawa Penuh Makna untuk Keselamatan Ibu dan Bayi

 

Penelitian tersebut juga menegaskan bahwa keberadaan Pura Wayah Dalem Majapahit tidak hanya penting bagi umat Hindu sebagai tempat suci, tetapi juga memiliki nilai edukatif yang besar. Pura ini dapat dijadikan sumber belajar sejarah, baik bagi masyarakat lokal maupun pelajar. Seperti yang dikemukakan dalam jurnal, peninggalan ini berfungsi sebagai media untuk mengenalkan generasi muda pada proses akulturasi budaya yang terjadi di Bali.

Sasi Lompa, Tradisi Adat Maluku yang Menjaga Kelestarian Laut

 

Lebih dari sekedar tempat ibadah, Pura Wayah Dalem Majapahit adalah jendela masa lalu. Dari sana, masyarakat bisa memahami bagaimana pengaruh Majapahit membentuk identitas Bali yang sekarang dikenal kaya akan tradisi. Penulis jurnal menyebutkan bahwa situs ini menjadi bukti bahwa proses pencampuran budaya bisa melahirkan kekayaan spiritual sekaligus seni arsitektur yang unik.

Halaman Selanjutnya
img_title