Mengintip Pura Goa Lawah Bali, Pura Mistis dengan Ribuan Kelelawar dan Keseimbangan Alam

Wisata, VIVA Bali – Bali tak hanya terkenal dengan pantai-pantai indah dan tariannya, tetapi juga pura-pura sakral yang menyimpan kisah sejarah panjang. Salah satunya adalah Pura Goa Lawah di Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung. Pura kuno ini bukan sekadar tempat ibadah, tetapi juga simbol keseimbangan alam yang kental dengan nuansa mistis dihuni ribuan kelelawar yang membuat suasana semakin unik.

Pura Kuno yang Jadi Penyangga Alam Bali

Pura Goa Lawah telah berdiri sejak abad ke-11 Masehi. Menurut lontar Usana Bali, pura ini dibangun pada tahun 929 Saka (1007 Masehi) oleh Mpu Kuturan, tokoh spiritual yang berperan besar dalam menyatukan berbagai sekte Hindu di Bali lewat konsep Tri Murti. Statusnya sebagai salah satu dari Sad Kahyangan Jagat menjadikan Pura Goa Lawah pura penting yang berfungsi menjaga arah tenggara (gneya) Bali.

Uniknya, pura ini dibangun tepat di sebuah gua alami yang dihuni oleh ribuan kelelawar. Dari sinilah nama “Goa Lawah” berasal goa kelelawar. Kawanan hewan nokturnal ini dilindungi secara adat, sehingga keberadaannya tetap lestari hingga kini. Suara riuh kelelawar yang menggantung di langit-langit gua menjadi pengalaman khas bagi pengunjung yang datang.

Mitos, Sejarah, dan Simbolisme Pura Goa Lawah

Pura Goa Lawah tak bisa dilepaskan dari kaitannya dengan Pura Besakih, pura terbesar dan paling suci di Bali. Menurut lontar Prekempa Gunung Agung, Goa Lawah dipercaya sebagai “kepala” dari Naga Basuki, sementara Gua Raja di Besakih adalah “ekornya”. Naga Basuki sendiri diyakini sebagai penjaga keseimbangan dunia, mewakili siklus air dari laut, gunung, hingga kembali ke laut.

Selain itu, catatan sejarah juga menyebutkan bahwa lorong gua di Goa Lawah dulu diyakini terhubung langsung dengan Pura Besakih sejauh 30 kilometer, sebelum runtuh akibat gempa besar pada 1917. Hubungan ini mempertegas posisi Goa Lawah sebagai pusat spiritual penting dalam kosmologi Hindu Bali.

Halaman Selanjutnya

Tak hanya sisi mistis, Pura Goa Lawah juga memiliki nilai historis. Tempat ini pernah menjadi titik penting dalam Perang Kusamba pada abad ke-19, ketika rakyat Klungkung melawan pasukan Belanda.