Pulau Bungin, Pulau Terpadat di Dunia

Wisata, VIVA Bali –Indonesia dikenal sebagai negara dengan jumlah penduduk terpadat keempat di dunia. Fakta unik lainnya, di Indonesia bagian timur ada pulau yang luasnya kecil namun ditinggali oleh ribuan orang. Pulau tersebut bernama Pulau Bungin yang terletak di kecamatan Alas, kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

Luas dari Pulau Bungin 8,5 hektar dengan populasi lebih dari 5.000 jiwa hingga dikenal sebagai salah satu pulau terpadat di dunia. Mayoritas penduduk di pulau ini berasal dari suku Bajo, sampai saat keturunan suku Bajo masih menggunakan bahasa ibunya (Suku Bajo Selayar). Suku tersebut beranak pinak mendiami Pulau Bungin sejak lama sebelum Gunung Tambora meletus di tahun 1815.

Sebagai pulau terpadat di dunia, di pulau ini hampir tidak ditemukan lahan kosong. Bahkan Pulau Bungin tidak memiliki garis pantai maupun lahan hijau. Sehingga, rumah-rumah penduduk saling berhimpitan satu sama lain. Karena kapasitas penduduk lebih banyak daripada luas pulau, banyak rumah-rumah dibangun diatas gundukan pasir dan terumbu karang mati.

Penduduk yang ingin membuat rumah baru, harus melakukan reklamasi. Dengan kata lain memanfaatkan sumber daya lahan dengan melakukan perluasan daratan dengan cara menimbun lahan yang sebelumnya perairan. Hal ini tentu saja dilakukan karena adanya keterbatasan lahan. Selain itu, ada beberapa penduduk yang memilih hidup satu rumah dengan keluarga lainnya. Biasanya dalam satu rumah bisa diisi oleh 3-4 kepala keluarga.

Mayoritas penduduk di pulau ini bekerja sebagai nelayan. Mereka dikenal sebagai pelaut ulung, hampir 80% populasi penduduknya adalah nelayan hingga sebagian lainnya mempunyai perahu motor pribadi. Perahu ini biasanya dimanfaatkan untuk menangkap ikan, kerang mutiara, atau lobster di laut. Selain itu, anak-anak di pulau Bangin sangat terampil dalam menjelajahi lautan dan berburu ikan. Mereka biasanya berburu ikan dengan menyelam untuk dijual ataupun dimakan sendiri.