Wawali Arya Wibawa Audiensi dengan Bali Japan International College untuk Eksplorasi Kerjasama di Bidang Ketenagakerjaan

Denpasar, VIVA Bali –Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menerima kunjungan dari Bali Japan International College di Kantor Walikota Denpasar, Kamis (25/9).

 

Dilansir dari laman resmi Pemerintahan Kota Denpasar, kunjungan tersebut membahas penjajakan kerja sama di bidang ketenagakerjaan, khususnya terkait program magang (internship) di sektor keperawatan, serta rencana pembangunan pusat nursing care atau fasilitas keperawatan untuk lansia dan penyandang disabilitas di Jepang.

 

Arya menyambut baik kunjungan ini dan menyatakan dukungannya terhadap kerja sama dengan berbagai pihak guna mendukung kemajuan pembangunan di Pemerintah Kota Denpasar.

 

Arya mengatakan pihaknya selalu terbuka untuk bekerjasama dengan berbagai pihak demi Pembangunan Kota Denpasar termasuk di bidang Ketenagakerjaan.

 

"Pada prinsipnya kami selalu membuka diri
menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka memajukan pembangunan di Kota Denpasar, tidak terkecuali di bidang ketenagakerjaan," kata Arya. 

 

Selain itu, Arya membeberkan  saat ini demografi Kota Denpasar didominasi oleh 60 persen penduduk usia produktif. Hal ini menjadi tantangan bagi pemerintah untuk memastikan tenaga kerja tersebut terserap secara optimal dalam dunia kerja.

 

Sementara itu, Presiden Direktur Osaka Social Welfare Cooperation, Yukimatsu Hideaki, yang hadir dalam kesempatan tersebut, menyampaikan bahwa selama ini pihaknya telah meluluskan dan menempatkan ratusan lulusan asal Bali untuk program magang di Jepang. Ia berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut di masa mendatang.

 

„Kami sangat berharap penjajakan kerjasama ini kedepan dapat berlanjut khususnya bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)
sehingga diharapakan kedepan generasi muda berasal dari bali di dapat mengembangkan skill khususnya bidang kesehatan," ungkapnya.

 

Perlu diketahui, dikutip dari Databoks Di Kota Denpasar, jumlah penduduk yang bekerja mencapai sekitar 411.040 orang, dengan tingkat pengangguran (Tingkat Pengangguran Terbuka/TPT) sekitar 2,11 persen.

Angka ini menunjukkan bahwa sebagian besar angkatan kerja di Denpasar telah terserap dalam bidang pekerjaan, walau masih ada sebagian kecil yang belum mendapatkan pekerjaan. Pemerintah kota masih memiliki pekerjaan rumah dalam meningkatkan penyerapan tenaga kerja, terutama bagi mereka yang baru memasuki dunia kerja atau terkait sektor informal.