Wanita Hanyut Dibawa Banjir di Jembrana
- https://www.antaranews.com/berita/5098277/seorang-perempuan-hilang-terseret-banjir-di-jembrana-bali-rabu-pagi
Jembrana, VIVA Bali –Seorang wanita Desa Pengambengan, Kabupaten Jembrana, Bali, Nita Ulama (23) terseret banjir besar yang daerah tersebut pada Rabu, 10 September 2025.
"Korban seorang perempuan. Dia dibonceng suaminya dengan sepeda motor, melintasi jalan yang banjir. Sepeda jatuh terseret air, demikian juga dengan korban. Kami masih melakukan pencarian," ujar Kepala Desa Pengambengan, Kamaruzzaman. Seperti yang dilansir dari antaranews.com.
Kades Pengambengan menjelaskan kronologi kejadian, sekitar pukul 02.30 WITA, Bilal Ramdhan (27) bersama istrinya Nita Ulama (23) berboncengan untuk pulang ke Dusun Kumbading dari dusun Munduk, Desa Pengambengan, Jembrana.
Kamaruzzaman menambahkan, ketika melintasi jalan Dusun Munduk dengan kondisi banjir arus deras, sepeda motor tersebut ambruk menyebabkan Nita Ulama terseret arus air, sedangkan suaminya selamat.
"Untuk sepeda motornya kami temukan tidak jauh dari lokasi kejadian. Pencarian terus dilakukan dengan dibantu masyarakat," imbuh Kades Pengambengan.
Hujan selama 24 jam lebih di Desa Pengambengan, Kecamatan Negara sebagai penyebab banjir besar yang merendam ratusan rumah masyarakat.
Kades Pengambengan mengingatkan warganya agar waspada, terutama melindungi anak-anak dari banjir yang deras.
Banjir juga merendam jalan raya Denpasar-Gilimanuk yang mengakibatkan sejumlah titik mengalami kemacetan.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jembrana, Iptu Aldri menyebutkan salah satu titik banjir dengan kondisi parah terjadi di pinggiran Kota Negara atau di kawasan Jalan Udayana.
"Banjir cukup tinggi membuat arus kendaraan Denpasar-Gilimanuk macet. Kami imbau pengguna jalan bersabar dan semoga banjir ini cepat surut," ujar Iptu Aldri.