Blanko Kosong, Pengurusan SKCK di Polres Lombok Tengah Tersendat

Warga antri buat SKCK di Polres Lombok Tengah
Sumber :
  • Ida Rosanti/ VIVA Bali

Lombok Tengah, VIVA Bali –Pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Lombok Tengah tersendat karena kosongnya blanko.

Warga Kini Bisa Nikmati Internet Gratis di Lapangan Puyung Lombok Tengah

Kasat Intel Polres Loteng, Iptu I Komang Sugiarne kepada Bali.viva.co.id, Jumat, 11 Juli 2025 meminta pemohon SKCK untuk bersabar sementara waktu karena kosongnya blangko. Pihaknya sudah mengajukan penambahan blangko ke Mabes Polri sebanyak 4 ribu keping. Dan diharapkan segera tersalurkan.

"Kami sudah koordinasi dengan Polda kemarin sebelum habis blanko ini. Dan penyampaian dari Polda bahwa Polda sudah mengajukan penambahan Blanko untuk mengantisipasi membludaknya pemohon SKCK," tandasnya.

Krisis Sampah, Warga Tolak Rencana TPA Sementara di Desa Kebon Ayu

Dia melanjutkan, permohonan SKCK di Lombok Tengah  saat ini memang sangat banyak terlebih dengan adanya pendaftaran Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang jumlahnya mencalai 1.627 an.  Ditambah dengan pemberkasan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang jumlahnya juga banyak.

"Tapi kami belum bisa pastikan kapan kedatangan blanko ini. Kami masih menunggu,"ujarnya.

Rakernis 2025, Momentum Polres Lobar dan Polda NTB Perkuat Kemitraan Lalu Lintas

Di satu sisi, pihaknya sudah menyurati Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Pendidikan untuk meminta perpanjangan waktu penyerahan berkas administrasi yang memerlukan SKCK ini.

"Kita berkoordinasi apakah dinas bisa memberikan perpanjangan terkait dengan penyerahan persyaratan PPG itu. Bukan karena PPG dan P3K saja kita juga antisipasi pemohon penerbitan SKCK dari masyarakat luas," tandasnya.